TABANAN– Sebuah truk bermuatan rongsokan hilang kendali saat melintas di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Sabtu malam (2/10). Akibatnya truk bernopol S 8268 UR terperosok dan menghantam tiang telepon di pinggir jalan.
Beruntung dari peristiwa laka lantas tunggal tersebut sopir truk selamat, namun mengalami kerusakan di bagian body depan. Truk yang dikemudikan Andi Swandana, 36, tersebut mengalami kecelakaan tunggal diduga karena as persneling truk lepas.
Sopir truk Andi asal Mojokerto, Jawa Timur kepada aparat kepolisian Polsek Selemadeg Barat mendatangi lokasi kejadian mengatakan, sekitar pukul 23.30 truk yang mengangkut barang bekas datang dari arah timur (Denpasar) menuju arah barat (Gilimanuk).
Ketika truk melintas di jalan tanjakan tepatnya di sebelah barat Jembatan Tukad Balian masuk Banjar Dinas Suraberata, Desa Lalanglinggah, Selemadeg Barat, memasuki jalan yang menanjak sopir truk memindahkan persneling ke gigi bawah. Sayang as persneling truk tak berfungsi. Sehingga menyebabkan truk hilang kendali dan oleng.
Sopir truk yang cekatan langsung membanting setir ke arah sebelah kiri jalan agar tidak terlibat laka lantas dengan kendaraan lainnya. Nahas truk malah menghantam tiang telepon berada pinggir jalan.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Nyoman Subagia tak menampik insiden laka lantas tunggal di Jalan Denpasar-Gilimanuk yang dikemudikan Andi Swandana. Dia menyebut tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya kerugian jutaan rupiah.
Polisi telah memeriksa sopir truk dan melakukan olah TKP. “Keterangan sopir truk Andi mengaku truknya hilang kendali, disebabkan as persneling truk yang lepas saat menanjak sehingga membuat truk hilang kendali,” ungkapnya.
Kini truk masih berada di lokasi kejadian belum dilakukan evakuasi. Sementara kondisi lalu lintas lancar tidak terganggu.
TABANAN– Sebuah truk bermuatan rongsokan hilang kendali saat melintas di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Sabtu malam (2/10). Akibatnya truk bernopol S 8268 UR terperosok dan menghantam tiang telepon di pinggir jalan.
Beruntung dari peristiwa laka lantas tunggal tersebut sopir truk selamat, namun mengalami kerusakan di bagian body depan. Truk yang dikemudikan Andi Swandana, 36, tersebut mengalami kecelakaan tunggal diduga karena as persneling truk lepas.
Sopir truk Andi asal Mojokerto, Jawa Timur kepada aparat kepolisian Polsek Selemadeg Barat mendatangi lokasi kejadian mengatakan, sekitar pukul 23.30 truk yang mengangkut barang bekas datang dari arah timur (Denpasar) menuju arah barat (Gilimanuk).
Ketika truk melintas di jalan tanjakan tepatnya di sebelah barat Jembatan Tukad Balian masuk Banjar Dinas Suraberata, Desa Lalanglinggah, Selemadeg Barat, memasuki jalan yang menanjak sopir truk memindahkan persneling ke gigi bawah. Sayang as persneling truk tak berfungsi. Sehingga menyebabkan truk hilang kendali dan oleng.
Sopir truk yang cekatan langsung membanting setir ke arah sebelah kiri jalan agar tidak terlibat laka lantas dengan kendaraan lainnya. Nahas truk malah menghantam tiang telepon berada pinggir jalan.
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Nyoman Subagia tak menampik insiden laka lantas tunggal di Jalan Denpasar-Gilimanuk yang dikemudikan Andi Swandana. Dia menyebut tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya kerugian jutaan rupiah.
Polisi telah memeriksa sopir truk dan melakukan olah TKP. “Keterangan sopir truk Andi mengaku truknya hilang kendali, disebabkan as persneling truk yang lepas saat menanjak sehingga membuat truk hilang kendali,” ungkapnya.
Kini truk masih berada di lokasi kejadian belum dilakukan evakuasi. Sementara kondisi lalu lintas lancar tidak terganggu.
