27.6 C
Denpasar
Monday, May 29, 2023

BNI Bantu Akses Air Bersih di Desa Bukti

SINGARAJA, Radar Bali – PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. terus berupaya membantu warga pada masa pandemi. Terkini, melalui BNI46 Cabang Singaraja, membantu masyarakat di Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan, untuk akses kebutuhan air bersih.

 

Bantuan akses air bersih itu difasilitasi oleh BNI KC Singaraja sejak dua bulan terakhir. Pihak bank menyiapkan sebuah sumur bor serta memfasilitasi penyediaan tiga unit bak penampungan air. 

 

Fasilitas itu dibangun di sisi timur Pura Desa Adat Sanih. Penyiapan fasilitas air bersih itu dilakukan melalui program BNI Berbagi.

 

Sarana air bersih itu diserahkan oleh Pemimpin BNI Cabang Singaraja, I Made Putra Aryana kepada Bendesa Adat Sanih Jro Made Sukresna, pada Jumat (1/10) lalu. Bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila.

 

Penyerahan itu disaksikan pula oleh Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Inf Windra Lisrianto, Camat Kubutambahan Made Suyasa, Kelian Subak Kertasari, dan Kepala Dusun Sanih.

Baca Juga:  Buang Sampah Sembarangan ke Sungai, Tiga Warga Seririt Diciduk

 

Pemimpin BNI Cabang Singaraja, Putra Aryana mengatakan, bantuan itu diharapkan dapat membantu akses air bersih.

 

Ia berharap fasilitas itu bisa dioptimalkan untuk penyediaan air bersih bagi warga. Baik untuk kebutuhan minum maupun untuk kebutuhan pertanian.

 

“Ini bentuk tanggung jawab kami sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Terkait kepedulian terhadap lingkungan  & masyarakat sekitar.

Jadi kami harap dengan CSR ini semaksimal mungkin bisa dimanfaatkan untuk penyediaan air bersih untuk masyarakat, dan juga untuk pertanian,” kata  Made Putra.

 

Menurutnya, BNI memberikan perhatian besar pada sektor pertanian. Ia meyakini sektor pertanian menjadi motor utama penggerak ekonomi pada masa pandemi.

 

Selain itu pertanian juga akan menjadi motor utama dalam pemulihan ekonomi nasional.

 

“Kami sedang mengembangkan pembiayaan untuk sektor pertanian dan pemberdayaan UMKM. Karena sektor-sektor ini yang mampu menggerakkan ekonomi. Kami berharap bantuan yang BNI berikan dapat memberi dampak maksimal bagi warga,” tegasnya.

Baca Juga:  Anggota Terpapar Covid-19, Sekretariat DPRD Buleleng Perketat Protokol

 

Sementara itu Bendesa Adat Sanih Jro Made Sukresna menyatakan pihaknya sangat berterima kasih pada BNI. Karena telah menyalurkan program corporate social responsibility pada desa adat.

 

“Tentu kami akan memfasilitasi bantuan ini untuk kebutuhan masyarakat. Sedangkan untuk pengelolaan pertanian, pengelolaan akan bekerja sama dengan subak,” kata Sukresna.

 

Di sisi lain Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Inf Windra Lisrianto menyatakan bantuan itu sangat dibutuhkan warga. Utamanya yang menggeluti profesi sebagai petani.

 

“Bantuan ini akan memudahkan warga mengelola lahan pertanian. Apalagi di sini kami sedang mengembangkan tanaman porang. Beberapa petani juga ada yang menanam jagung. Bantuan sarana air bersih ini jelas sangat membantu petani,” demikian Windra. (rba)



SINGARAJA, Radar Bali – PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. terus berupaya membantu warga pada masa pandemi. Terkini, melalui BNI46 Cabang Singaraja, membantu masyarakat di Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan, untuk akses kebutuhan air bersih.

 

Bantuan akses air bersih itu difasilitasi oleh BNI KC Singaraja sejak dua bulan terakhir. Pihak bank menyiapkan sebuah sumur bor serta memfasilitasi penyediaan tiga unit bak penampungan air. 

 

Fasilitas itu dibangun di sisi timur Pura Desa Adat Sanih. Penyiapan fasilitas air bersih itu dilakukan melalui program BNI Berbagi.

 

Sarana air bersih itu diserahkan oleh Pemimpin BNI Cabang Singaraja, I Made Putra Aryana kepada Bendesa Adat Sanih Jro Made Sukresna, pada Jumat (1/10) lalu. Bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila.

 

Penyerahan itu disaksikan pula oleh Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Inf Windra Lisrianto, Camat Kubutambahan Made Suyasa, Kelian Subak Kertasari, dan Kepala Dusun Sanih.

Baca Juga:  Anggota Terpapar Covid-19, Sekretariat DPRD Buleleng Perketat Protokol

 

Pemimpin BNI Cabang Singaraja, Putra Aryana mengatakan, bantuan itu diharapkan dapat membantu akses air bersih.

 

Ia berharap fasilitas itu bisa dioptimalkan untuk penyediaan air bersih bagi warga. Baik untuk kebutuhan minum maupun untuk kebutuhan pertanian.

 

“Ini bentuk tanggung jawab kami sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Terkait kepedulian terhadap lingkungan  & masyarakat sekitar.

Jadi kami harap dengan CSR ini semaksimal mungkin bisa dimanfaatkan untuk penyediaan air bersih untuk masyarakat, dan juga untuk pertanian,” kata  Made Putra.

 

Menurutnya, BNI memberikan perhatian besar pada sektor pertanian. Ia meyakini sektor pertanian menjadi motor utama penggerak ekonomi pada masa pandemi.

 

Selain itu pertanian juga akan menjadi motor utama dalam pemulihan ekonomi nasional.

 

“Kami sedang mengembangkan pembiayaan untuk sektor pertanian dan pemberdayaan UMKM. Karena sektor-sektor ini yang mampu menggerakkan ekonomi. Kami berharap bantuan yang BNI berikan dapat memberi dampak maksimal bagi warga,” tegasnya.

Baca Juga:  Bertahun-tahun Kekeringan, Desa Kayuputih Dapat Bantuan Pompa Hidram

 

Sementara itu Bendesa Adat Sanih Jro Made Sukresna menyatakan pihaknya sangat berterima kasih pada BNI. Karena telah menyalurkan program corporate social responsibility pada desa adat.

 

“Tentu kami akan memfasilitasi bantuan ini untuk kebutuhan masyarakat. Sedangkan untuk pengelolaan pertanian, pengelolaan akan bekerja sama dengan subak,” kata Sukresna.

 

Di sisi lain Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Inf Windra Lisrianto menyatakan bantuan itu sangat dibutuhkan warga. Utamanya yang menggeluti profesi sebagai petani.

 

“Bantuan ini akan memudahkan warga mengelola lahan pertanian. Apalagi di sini kami sedang mengembangkan tanaman porang. Beberapa petani juga ada yang menanam jagung. Bantuan sarana air bersih ini jelas sangat membantu petani,” demikian Windra. (rba)


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru