TABANAN-Kendati harga umbi porang turun, namun kondisi ini tidak berlaku untuk harga bibit porang.
Seperti tidak berpengaruh seperti harga jual umbi porang, harga bibit porang untuk pengembangbiakkan justru masih terbilang sangat tinggi atau mahal.
Ketua DPW Perhimpunan Petani Penggiat Porang Nusantara (P3N) Bali Nyoman Sunaya saat dikonfirmasi, Jumat (8/10) mengatakan, saat ini, harga bibit porang masih dikisaran Rp 200 ribu per kilogram.
“Harga bibit masih terbilang stabil dan tinggi. Baik itu jenis bibit porang katak, spora daun maupun jenis lainnya,”ungkap Sunaya.
Untuk menstabilkan harga porang, pihaknya berharap adanya bantuan pemerintah.
Salah satu solusinya, yakni dengan mendorong pemerintah untuk segera membangun pabrik pemurnian glukomanan umbi porang.
“Karena porang kan rendemen (kandungan) glukomanan yang dicari. Bila tinggi, otomatis porang terserap dan harga stabil,” ungkapnya.