DENPASAR – Hampir sebulan pintu internasional bandara I Gusti Ngurah Rai sudah dibuka pada 14 Oktober 2021 lalu. Namun, kedatangan wisatawan mancanegara belum tampak.
Gubernur Bali I Wayan Koster belum bisa memastikan apakah sudah ada turis yang merencanakan . Disinggung pernyataannya sebelumnya bahwa akan ada 20 ribu warga negara asing yang datang November ini , Koster mengaku sudah ada yang akan datang dari Jepang tapi belum bisa dipastikan tanggalnya.
“Sudah saya dapat kabar dari maksapai Garuda ada WNA Jepang, tapi masih konsolidasi,” kata Koster, saat menerima 15 calon duta besar Indonesia untuk negara-negara sahabat mengunjungi Bali Kamis (11/11).
Disinggung mengenai keluhan waktu karantina, walau sudah dikurangi menjadi 3 hari dari sebelumnya 5 hari, menurut Koster lebih baik ditiadakan atau maksimal satu hari saja sembari menunggu tes Swab PCR.
Katanya, syarat yang penting yakni vaksin lengkap dan membawa hasil negatif swab PCR sudah cukup.
“Syarat datang vaksin lengkap PCR sebenarnya sudah aman kalau sudah gitu harapan kita tidak perlu karantina. Kalaupun karantina cukup satu hari. Nanti saya usulkan,” jelasnya.
Di hadapan 15 calon duta besar yang diterima di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jayasabha, Denpasar meminta para calon dubes sebagai duta Indonesia untuk ikut serta mempromosikan pariwisata Bali ke negara-negara sahabat.
Menurut Koster langkah ini sendiri diharapkan mampu menjadi salah satu upaya dalam pemulihan pariwisata Bali yang terpuruk akibat hantaman pandemi Covid-19 selama 1,5 tahun belakangan ini.
“Jadi kami memohon kepada yang mulia duta besar, ketika sudah bertugas ikut menjadi bagian untuk mempromosikan Bali, mempromosikan upaya recovery pariwisata Bali, dan recovery perekonomian Bali,” paparnya.
Koster juga mengatakan upaya pemulihan ekonomi Bali ini diharapkan menjadi salah satu bagian dari kebangkitan ekonomi Indonesia.
“Semua ini saya kira juga menjadi kepentingan pemerintah yang dipimpin oleh Bapak Presiden Joko Widodo, di mana kita harapkan recovery pariwisata Bali, recovery ekonomi Bali menjadi arus untuk pemulihan ekonomi Indonesia. Saya kira itu, hal pertama yang saya sampaikan,” kata Koster.