25.4 C
Denpasar
Tuesday, March 28, 2023

Geram Nama Dicatut, Politikus PDIP Kejar Penipu Lelang Mobil

GIANYAR  – Nama dan foto Ketua Komisi III DPRD Gianyar, I Putu Gede Pebriantara dicatut via WhatsApp. Pelaku melakukan modus mobil lelang mengatasnamakan politisi PDIP itu.

Aksi terungkap saat ada warga di Banjar Peninjoan, Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, yang mengadukan hal itu kepada Pebriantara. Ia pun geram dan mengejar pelaku yang membuat nama baiknya tercoreng.

 

Pebriantara menerangkan, oknum tersebut menawarkan mobil lelangan dengan harga murah. Saat merayu calon korban, pelaku mencantumkan foto profil Pebriantara.

 

Warga itu mengira oknum tersebut adalah Pebriantara sendiri. Sebab saat itu, oknum penipu tersebut mengaku sebagai Pebriantara dengan nomer baru. 

 

Namun, si calon korban merasa aneh. Sebab, dari bahasa penawaran, tampak mencurigakan. 

Baca Juga:  Warga Sukasada Berharap Megoak-Goakan Jadi Warisan Budaya

 

Sehingga warga tersebut menginformasikan ke Pebriantara yang asli. Lalu Pebriantara menegaskan pesan tersebut memang bukan dikirimkan olehnya.

 

Meskipun oknum yang mencatut dirinya belum berhasil mengelabui korbannya. Namun Pebriantara menegaskan pihaknya akan menseriusi hal ini. Sebab dinilai telah mencemarkan nama baiknya. 

 

“Masih kami lacak orang ini posisinya di mana. Nanti tentu saya akan lakukan langkah serius. Sebab sudah termasuk pencemaran nama baik,” ujarnya.

 

Kasus penipuan yang mencatut foto dan identitasnya tidak terjadi kali ini saja. Kata Pebriantara, sekitar dua tahun silam, foto dan identitasnya dicatut oleh oknum penipu dengan modus minta pulsa.

 

“Waktu itu saya ungkap orangnya, mau saya proses ke kepolisian. Tapi yang bersangkutan merengek minta ampun. Akhirnya saya beri toleransi,” ujarnya.

Baca Juga:  Porang di Tabanan Melimpah, Petani Porang Todong Bupati Bangun Pabrik

 

Dikarenakan pencatut dirinya terjadi berulang kali, kali ini dia pun tidak akan memberikan toleransi pada oknum penipu berkedok mobil lelang ini.

 

“Apapun motifnya, ini sudah melanggar hukum. Dan saya tidak mau terus-terusan dicatut pelaku penipuan,” tegasnya.

Polisi asal Kecamatan Sukawati itu pun kali ini bertindak tegas.

 

“Maka dari itu, saya akan bertindak tegas kali ini. Saya lacak dulu orangnya, habis itu baru kita pikirkan untuk bikin laporan,” pungkasnya.



GIANYAR  – Nama dan foto Ketua Komisi III DPRD Gianyar, I Putu Gede Pebriantara dicatut via WhatsApp. Pelaku melakukan modus mobil lelang mengatasnamakan politisi PDIP itu.

Aksi terungkap saat ada warga di Banjar Peninjoan, Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, yang mengadukan hal itu kepada Pebriantara. Ia pun geram dan mengejar pelaku yang membuat nama baiknya tercoreng.

 

Pebriantara menerangkan, oknum tersebut menawarkan mobil lelangan dengan harga murah. Saat merayu calon korban, pelaku mencantumkan foto profil Pebriantara.

 

Warga itu mengira oknum tersebut adalah Pebriantara sendiri. Sebab saat itu, oknum penipu tersebut mengaku sebagai Pebriantara dengan nomer baru. 

 

Namun, si calon korban merasa aneh. Sebab, dari bahasa penawaran, tampak mencurigakan. 

Baca Juga:  Pemerintah Perlu Siapkan Rp 1 Triliun Lebih Biayai Lockdown di Bali

 

Sehingga warga tersebut menginformasikan ke Pebriantara yang asli. Lalu Pebriantara menegaskan pesan tersebut memang bukan dikirimkan olehnya.

 

Meskipun oknum yang mencatut dirinya belum berhasil mengelabui korbannya. Namun Pebriantara menegaskan pihaknya akan menseriusi hal ini. Sebab dinilai telah mencemarkan nama baiknya. 

 

“Masih kami lacak orang ini posisinya di mana. Nanti tentu saya akan lakukan langkah serius. Sebab sudah termasuk pencemaran nama baik,” ujarnya.

 

Kasus penipuan yang mencatut foto dan identitasnya tidak terjadi kali ini saja. Kata Pebriantara, sekitar dua tahun silam, foto dan identitasnya dicatut oleh oknum penipu dengan modus minta pulsa.

 

“Waktu itu saya ungkap orangnya, mau saya proses ke kepolisian. Tapi yang bersangkutan merengek minta ampun. Akhirnya saya beri toleransi,” ujarnya.

Baca Juga:  Diguyur Hujan Lebat, Palinggih dan Pos Kamling Tergerus Longsor

 

Dikarenakan pencatut dirinya terjadi berulang kali, kali ini dia pun tidak akan memberikan toleransi pada oknum penipu berkedok mobil lelang ini.

 

“Apapun motifnya, ini sudah melanggar hukum. Dan saya tidak mau terus-terusan dicatut pelaku penipuan,” tegasnya.

Polisi asal Kecamatan Sukawati itu pun kali ini bertindak tegas.

 

“Maka dari itu, saya akan bertindak tegas kali ini. Saya lacak dulu orangnya, habis itu baru kita pikirkan untuk bikin laporan,” pungkasnya.


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru