26.5 C
Denpasar
Saturday, April 1, 2023

Selain Tambah Ruang Isolasi, RS juga Perpanjang Kontrak Tenaga Perawat

SEMARAPURA– Tren kasus Covid-19 di Kabupaten Klungkung terus mengalami lonjakan.

Bahkan terbaru, dari data kasus harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klungkung, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mengalami peningkatan dua kali lipat dibandingkan minggu lalu.

Menyikapi adanya tren peningkatan kasus Covid-19 hingga akhir Juli 2021 ini, Direktur RSUD Klungkung, dr Nyoman Kesuma, saat dikonfirmasi, Selasa (20/7)  mengaku telah mengajukan usulan perpanjangan kontrak bagi 29 perawat dan 11 pendukung layanan khusus perawatan pasien Covid-19 yang akan berakhir akhir Agustus 2021 mendatang.

“Kami sudah ajukan usulan perpanjangan kontrak, dan astungkara usulan sudah mendapat lampu hijau dari Pak buppati (Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta)

Baca Juga:  Satgas Ungkap Penyebab Lonjakan Kasus Baru Positif Covid-19 di Bali

Lebih lanjut, dengan adanya lampu hijau dari bupati, nantinya pembiayaan bagi perawat kontrak dan belasan pendukung kayanan khusus perawatan pasien Covid-19 itu, imbuh dr Kesuma akan dianggarkan pada APBD Perubahan.

“Nanti akan dianggarkan di APBD Perubahan. Karena saat ini kami hanya menganggarkan hingga Agustus 2021,” tukas dr Kesuma.



SEMARAPURA– Tren kasus Covid-19 di Kabupaten Klungkung terus mengalami lonjakan.

Bahkan terbaru, dari data kasus harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klungkung, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mengalami peningkatan dua kali lipat dibandingkan minggu lalu.

Menyikapi adanya tren peningkatan kasus Covid-19 hingga akhir Juli 2021 ini, Direktur RSUD Klungkung, dr Nyoman Kesuma, saat dikonfirmasi, Selasa (20/7)  mengaku telah mengajukan usulan perpanjangan kontrak bagi 29 perawat dan 11 pendukung layanan khusus perawatan pasien Covid-19 yang akan berakhir akhir Agustus 2021 mendatang.

“Kami sudah ajukan usulan perpanjangan kontrak, dan astungkara usulan sudah mendapat lampu hijau dari Pak buppati (Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta)

Baca Juga:  Mahasiswa Depresi Rusak Pelinggih, KMHDI Minta Umat Tahan Diri

Lebih lanjut, dengan adanya lampu hijau dari bupati, nantinya pembiayaan bagi perawat kontrak dan belasan pendukung kayanan khusus perawatan pasien Covid-19 itu, imbuh dr Kesuma akan dianggarkan pada APBD Perubahan.

“Nanti akan dianggarkan di APBD Perubahan. Karena saat ini kami hanya menganggarkan hingga Agustus 2021,” tukas dr Kesuma.


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru