NEGARA- Menjelang Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, produk pangan di sejumlah distributor dan retail di Jembrana dicek Loka POM Buleleng.
Dari pengecekan bersama instansi terkait, dipastikan tidak ada bahan pangan yang sudah kadaluarsa dan tidak layak konsumsi.
Pada saat pengecekan bahan pangan ke distributor dan retail, petugas melihat kondisi gudang.
Meski tidak ditemukan pelanggaran, penataan barang dalam gudang masih amburadul dan kotor.
Karena itu, petugas melakukan pembinaan pada pengelola untuk mengatur lebih baik lagi.
Kepala Loka POM Buleleng Made Ary Bahari Hantana mengatakan, pengecekan bahan pangan bersama dinas perindustrian perdagangan Jembrana dan Dinas Kesehatan Jembrana, untuk memastikan produk pangan di Jembrana jelang Natal dan Tahun baru, layak untuk dikonsumsi.
“Pengawasan pangan ini dilakukan, karena akhir tahun pangan melebihi stok, jadi harus ada jaminan layak konsumsi,” jelas Made Ary.
Ary memastikan, dari pengecekan ke distributor dan retail, pihaknya tidak menemukan produk yang tidak layak konsumsi karena kadaluarsa.
Namun, dari pengecekan tersebut, Loka Pom Buleleng menyoroti sejumlah parsel yang tidak detail menyertakan nama produk dan kadaluarsanya.
“Distributor juga harus menjaga kebersihan dan penataan barang pangan,” terangnya.
NEGARA- Menjelang Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, produk pangan di sejumlah distributor dan retail di Jembrana dicek Loka POM Buleleng.
Dari pengecekan bersama instansi terkait, dipastikan tidak ada bahan pangan yang sudah kadaluarsa dan tidak layak konsumsi.
Pada saat pengecekan bahan pangan ke distributor dan retail, petugas melihat kondisi gudang.
Meski tidak ditemukan pelanggaran, penataan barang dalam gudang masih amburadul dan kotor.
Karena itu, petugas melakukan pembinaan pada pengelola untuk mengatur lebih baik lagi.
Kepala Loka POM Buleleng Made Ary Bahari Hantana mengatakan, pengecekan bahan pangan bersama dinas perindustrian perdagangan Jembrana dan Dinas Kesehatan Jembrana, untuk memastikan produk pangan di Jembrana jelang Natal dan Tahun baru, layak untuk dikonsumsi.
“Pengawasan pangan ini dilakukan, karena akhir tahun pangan melebihi stok, jadi harus ada jaminan layak konsumsi,” jelas Made Ary.
Ary memastikan, dari pengecekan ke distributor dan retail, pihaknya tidak menemukan produk yang tidak layak konsumsi karena kadaluarsa.
Namun, dari pengecekan tersebut, Loka Pom Buleleng menyoroti sejumlah parsel yang tidak detail menyertakan nama produk dan kadaluarsanya.
“Distributor juga harus menjaga kebersihan dan penataan barang pangan,” terangnya.
