NEGARA – Seorang remaja tewas seketika setelah menabrak tiang listrik yang roboh, di Jalan Patih Jelantik, Banjar Taman, Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana, Senin (21/6) malam.
Remaja yang diketahui bernama I Gusti Ngurah Andika, 17, menabrak tiang listrik yang roboh saat terjadi hujan lebat diduga mengalami benturan keras di kepala hingga menyebabkan korban meninggal.
Informasi yang dihimpun radarbali.id, kecelakaan tersebut terjadi Senin malam sekitar pukul 23.15 wita. Korban yang dari arah selatan melintas di lokasi kejadian tidak mengetahui adanya tiang listrik yang roboh.
Di lokasi kejadian saat itu terjadi hujan lebat dan tidak ada lampu penerangan, seketika korban yang mengendarai motor menabrak tiang listrik yang roboh.
Kasatlantas Polres Jembrana AKP I Dewa Gede Ariana mengatakan, kecelakaan yang terjadi diketahui dua orang warga yang melihat ada percikan api di jalan yang kemudian diketahui percikan api terjadi karena ada tiang listrik yang terpasang di seberang rumah saksi roboh melintang dengan posisi ujung tiang di sebelah timur jalan.
Tidak berselang lama, sekitar 5 menit kemudian datang korban yang mengendarai roda dua dari arah selatan dengan kecepatan sedang menabrak tiang listrik yang roboh.
“Di TKP dalam keadaan gelap, korban tidak melihat tiang listrik yang roboh dan mengenai tiang listrik sehingga menyebabkan helm korban pecah dan terlepas,” jelasnya.
Motor korban oleh dan korban terjatuh hingga sekitar 15 meter dari utara tiang listrik yang roboh dan motor masuk got sisi timur menghadap utara sekitar 25 meter dari tiang listrik.
“Kecelakaan diduga karena di TKP ada tiang listrik dan situasi gelap serta kekurangwaspadaan pengendara sehingga terjadi kasus kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” terangnya.
NEGARA – Seorang remaja tewas seketika setelah menabrak tiang listrik yang roboh, di Jalan Patih Jelantik, Banjar Taman, Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana, Senin (21/6) malam.
Remaja yang diketahui bernama I Gusti Ngurah Andika, 17, menabrak tiang listrik yang roboh saat terjadi hujan lebat diduga mengalami benturan keras di kepala hingga menyebabkan korban meninggal.
Informasi yang dihimpun radarbali.id, kecelakaan tersebut terjadi Senin malam sekitar pukul 23.15 wita. Korban yang dari arah selatan melintas di lokasi kejadian tidak mengetahui adanya tiang listrik yang roboh.
Di lokasi kejadian saat itu terjadi hujan lebat dan tidak ada lampu penerangan, seketika korban yang mengendarai motor menabrak tiang listrik yang roboh.
Kasatlantas Polres Jembrana AKP I Dewa Gede Ariana mengatakan, kecelakaan yang terjadi diketahui dua orang warga yang melihat ada percikan api di jalan yang kemudian diketahui percikan api terjadi karena ada tiang listrik yang terpasang di seberang rumah saksi roboh melintang dengan posisi ujung tiang di sebelah timur jalan.
Tidak berselang lama, sekitar 5 menit kemudian datang korban yang mengendarai roda dua dari arah selatan dengan kecepatan sedang menabrak tiang listrik yang roboh.
“Di TKP dalam keadaan gelap, korban tidak melihat tiang listrik yang roboh dan mengenai tiang listrik sehingga menyebabkan helm korban pecah dan terlepas,” jelasnya.
Motor korban oleh dan korban terjatuh hingga sekitar 15 meter dari utara tiang listrik yang roboh dan motor masuk got sisi timur menghadap utara sekitar 25 meter dari tiang listrik.
“Kecelakaan diduga karena di TKP ada tiang listrik dan situasi gelap serta kekurangwaspadaan pengendara sehingga terjadi kasus kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” terangnya.
