DENPASAR – Pintu terminal kedatangan internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali pada bulan Desember ini ternyata sudah tak ompong lagi. Setidaknya, 5 orang yang datang melalui penerbangan internasional ke Bali pad bulan Desember 2021 ini.
Ini tercatat dari data yang disampaikan oleh pihak Bandara dan juga Dinas Pariwisata Provinsi Bali. Dimana, pada tanggal 11 Desember, ada 5 orang yang datang.
Sedangkan yang berangkat ada 3 orang, terdiri dari tanggal 10 Desember ada 2 orang dan 11 Desember ada 1 orang. Pertanyaan, apakah 5 orang itu wisatawan asing yang ke Bali?
Gunandika, selaku Kasi Pengembangan Pasar Pariwisata dari Dinas Pariwisata Provinsi Bali mengatakan, yang bersangkutan diperkirakan bukan Wisatawan Asing yang datang ke Bali untuk liburan.
“Biasanya bukan,” ujar Gunandika saat dikonfirmasi pada Minggu (26/12/2021).
Lalu siapa?
“Nike (itu) penerbangan internasional bisa WNI, bisa WNA tapi bisa bukan wisatawan, Konsulat atau yang lain. Datanya masih di olah di imigrasi. Januari baru realease datanya,” jawabnya.
Ya, kerinduan warga Bali akan datangnya Wisatawan Asing tentu menjadi hal utama kini. Sebab, Dinas Pariwisata Provinsi Bali mencatat, bahwa pada tahun 2021 ini, jumlah Wisatawan Mancanegara (Wisman) yang datang ke Bali sebanyak 45 orang. Ini dari yang tiba di Pelabuhan Benoa, Kapal Yatch.
45 orang Wisman tersebut datang pada bulan Januari sebanyak 10 orang, Februari 12 orang, Maret 3 orang, April 9 orang, Mei 8 orang, Juni 1 orang, Juli – September tak ada yang datang.
Kemudian pada bulan Oktober ada 2 Wisman yang datang dan selanjutnya hingga bulan Desember ini, belum ada yang datang hingga bulan Desember. Bila dibanding tahun lalu, atau 2020, jumlah kunjungan Wisman ke Bali dalam setahun masih sebanyak 1.050.504 orang.
Sementara itu, untuk kunjungan wisatawan Nusantara (Wisnus) ke Bali berdasar data dari pihak Dinas Provinsi Bali selama 2021, ada sebanyak 3.672.002 orang Wisnus yang ke Bali.
