26.5 C
Denpasar
Thursday, June 1, 2023

Kantor Perbekel Kekeran Mengwi Terbakar, Tanda Bahaya, Kulkul Dibunyikan, Semua Aset Ludes?

DENPASAR,radarbali.id– Kebakaran nyaris tiap hari terjadi. Kali ini Kantor Perbekel (Desa ) Kekeran, Mengwi, Badung hangus terbakar. Bangunan megah berlantai dua dilalap api pada Kamis (19 /1) sekitar pukul 05.00. Saking paniknya, Kulkul bulus tanda bahaya pun dibunyikan.

Mendengar bunyi ku-kul bulus di Banjar Gelagah di sebelah selatan kantor Desa kekeran, warga yang jauh dari lokasi mendekat, dan diketahui bahwa kantor Perbekel Desa Kekeran, Mengwi Badung terbakar. Ritme pemukulan kulkul yang digunakan tempo cepat dan berulang-ulang dikenal dengan kulkul bulus sebagai tanda berkumpul secara cepat.

Warga yang berdatangan berupaya memadamkan api dengan alat-alat seadanya. Dua unit mobil pemadam kebakaran datang ke TKP untuk memadamkan api sekitar pukul 05.10. Api berhasil dipadamkan oleh team Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, sekitar pukul 05.40.

Baca Juga:  Ditinggal Pemilik ke Sawah, Rumah Warga Gianyar Terbakar

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Badung Iptu I Ketut Sukadi mengatakan, peristiwa ini diketahui pertama kali oleh seorang pegawai Puskesman I Kadek Sudiarma, 35, warga Banjar Gelagah, Desa Kekeran, Mengwi, Badung, saat sedang melaksanakan pembersihan atau menyapu di areal Puskesman Kekeran, sekitar pukul 05.05.

Ketika menoleh dan melihat ke arah Kantor Desa, tepatnya disebalah barat Puskesmas itu, ternyata ada nyala api di lantai dua alias terbakar. Karena panik, selanjutnya menghubungi I Nyoman Sutirta selaku Kelian Dinas Banjar Gelagah Puwun, Desa Kekeran.

Mengetahui hal itu, Kelian Dinas menghubungi Damkar Kabupaten Badung, Bhabinkamtibas dan Bhabinsa Desa Kekeran. “Kelian Dinas bergegas memukul kentongan tanda bahaya yakni Kul-kul Bulus di Banjar Gelagah di sebelah selatan Kantor Desa Kekeran,” tutur Kasi Humas.

Baca Juga:  Buntut Pembongkaran Tower, Tim Polhukam Segera Temui Pemkab Badung, Ini Pembahasannya

Memamg nihil korban jiwa, namun sejumlah barang penting ludes. Diantaranya 1 unit Ruangan Rapat kantor Desa Kekera. 4 unit ac mark daikin. 2 kompretor. 2 unit Kipas angin. 5 unit meja rapat. 20 unit kursi rapat dan interior ruangan rapat. “Atas kejadian tersebut, kerugian dialami Desa Kekeran Rp 447.000.000. Kebakaran tersebut diperkirakan karena konsleting listrik,” tuturnya. (dre/rid)



DENPASAR,radarbali.id– Kebakaran nyaris tiap hari terjadi. Kali ini Kantor Perbekel (Desa ) Kekeran, Mengwi, Badung hangus terbakar. Bangunan megah berlantai dua dilalap api pada Kamis (19 /1) sekitar pukul 05.00. Saking paniknya, Kulkul bulus tanda bahaya pun dibunyikan.

Mendengar bunyi ku-kul bulus di Banjar Gelagah di sebelah selatan kantor Desa kekeran, warga yang jauh dari lokasi mendekat, dan diketahui bahwa kantor Perbekel Desa Kekeran, Mengwi Badung terbakar. Ritme pemukulan kulkul yang digunakan tempo cepat dan berulang-ulang dikenal dengan kulkul bulus sebagai tanda berkumpul secara cepat.

Warga yang berdatangan berupaya memadamkan api dengan alat-alat seadanya. Dua unit mobil pemadam kebakaran datang ke TKP untuk memadamkan api sekitar pukul 05.10. Api berhasil dipadamkan oleh team Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, sekitar pukul 05.40.

Baca Juga:  Dorong Badung Jadi Surga MICE, Sekda Adi Arnawa Dukung ITTSU

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Badung Iptu I Ketut Sukadi mengatakan, peristiwa ini diketahui pertama kali oleh seorang pegawai Puskesman I Kadek Sudiarma, 35, warga Banjar Gelagah, Desa Kekeran, Mengwi, Badung, saat sedang melaksanakan pembersihan atau menyapu di areal Puskesman Kekeran, sekitar pukul 05.05.

Ketika menoleh dan melihat ke arah Kantor Desa, tepatnya disebalah barat Puskesmas itu, ternyata ada nyala api di lantai dua alias terbakar. Karena panik, selanjutnya menghubungi I Nyoman Sutirta selaku Kelian Dinas Banjar Gelagah Puwun, Desa Kekeran.

Mengetahui hal itu, Kelian Dinas menghubungi Damkar Kabupaten Badung, Bhabinkamtibas dan Bhabinsa Desa Kekeran. “Kelian Dinas bergegas memukul kentongan tanda bahaya yakni Kul-kul Bulus di Banjar Gelagah di sebelah selatan Kantor Desa Kekeran,” tutur Kasi Humas.

Baca Juga:  Diduga Lalai Matikan Bara Tungku Usai Memasak, Dapur Ludes Terbakar

Memamg nihil korban jiwa, namun sejumlah barang penting ludes. Diantaranya 1 unit Ruangan Rapat kantor Desa Kekera. 4 unit ac mark daikin. 2 kompretor. 2 unit Kipas angin. 5 unit meja rapat. 20 unit kursi rapat dan interior ruangan rapat. “Atas kejadian tersebut, kerugian dialami Desa Kekeran Rp 447.000.000. Kebakaran tersebut diperkirakan karena konsleting listrik,” tuturnya. (dre/rid)


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru