DENPASAR – Seorang pemuda bernama Mohhamd Ageng Wiratama tewas usai terseret arus saat berenang di pantai Mengiat Kawasan ITDC Nusa Dua, tepatnya depan hotel Merusaka, Kuta Selatan, Badung. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/11/2022) sore
Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi menjelaskan, kejadian bermula saat korban yang berstatus mahasiswa dan teman wanitanya bernama Emily T.Jahja Lestari berangkat dari Taman Griya Jimbaran, untuk berenang di pantai Mengiat depan hotel Merusaka Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung.
“Sesampainya di pantai Mengiat sekira pukul 18.11 Wita korban dan saksi berenang. Pukul 18.23 Wita korban diajak naik namun korban tidak mau. Sekitar pukul 18.30 wita saksi panik karena korban tidak terlihat,” kata Sukadi, Jumat (4/11/2022).
Saksi yang panik kemudian menghubungi temannya bernama Putra. Lalu dari sana juga langsung dilaporkan ke petugas Basarnas. Pencarian sempat dilakukan berjam-jam.
Hingga akhirnya sekitar pukul 04.00 wita, jasad korban ditejukan oleh petugas kebersihan di pantai. “Jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar,” tandas Sukadi. (Marsellus Nabunome Pampur/rid)
DENPASAR – Seorang pemuda bernama Mohhamd Ageng Wiratama tewas usai terseret arus saat berenang di pantai Mengiat Kawasan ITDC Nusa Dua, tepatnya depan hotel Merusaka, Kuta Selatan, Badung. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/11/2022) sore
Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi menjelaskan, kejadian bermula saat korban yang berstatus mahasiswa dan teman wanitanya bernama Emily T.Jahja Lestari berangkat dari Taman Griya Jimbaran, untuk berenang di pantai Mengiat depan hotel Merusaka Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung.
“Sesampainya di pantai Mengiat sekira pukul 18.11 Wita korban dan saksi berenang. Pukul 18.23 Wita korban diajak naik namun korban tidak mau. Sekitar pukul 18.30 wita saksi panik karena korban tidak terlihat,” kata Sukadi, Jumat (4/11/2022).
Saksi yang panik kemudian menghubungi temannya bernama Putra. Lalu dari sana juga langsung dilaporkan ke petugas Basarnas. Pencarian sempat dilakukan berjam-jam.
Hingga akhirnya sekitar pukul 04.00 wita, jasad korban ditejukan oleh petugas kebersihan di pantai. “Jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar,” tandas Sukadi. (Marsellus Nabunome Pampur/rid)
