ADA yang menarik dalam Kongres Daerah ke-1 Perkumpulan Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira) Bali di Taman Dedari The Royal Pitamaha, Ubud, Rabu (8/12). Apa itu? Elza Syarief yang notabene Ketua Umum Perwira mengajak semua anggota dan masyarakat lebih cinta akan produk dalam negeri.
Sebab, dengan begitu ekonomi di dalam negeri bisa berjalan. “Tidak hanya mencintai, tapi juga membeli dan menggunakan,” kata pengacara top itu. Contoh dia, Christian Dior SE atau Dior- produsen barang mewah asal Prancis menggunakan kain Endek asal Bali di produknya. “Dior pakai Endek, masak kita nggak mau gunakan Endek,” Ingat dia.
Artinya, kualitas Endek Bali sudah diakui dunia. Dan, sebagai anak negeri tentu harus bangga dan turut menggunakan produk tersebut sekaligus bisa membantu para perajin di tengah pandemi.
“Jualan kita (Indonesia) lain daripada lain. Kalau Tiongkok adalah produksi masal, sedangkan kekuatan Indonesia adalah produksi dengan hati. Lebih disukai hand made itulah kekuatan Indonesia. Untuk itu ayo kita bangkit dan terus berkarya,” papar wanita yang juga pintar desain itu.
Nah, terkait dengan Kongres Daerah pihaknya meminta Perwira Bali terus memberikan pembinaan dan fasilitator kepada UKM/UMKM yang ada. “Pelatihan demi pelatihan tetap kami lakukan untuk kemajuan UKM/UMKM di Bali,” sambung A A Putri Puspawati, Ketua Perwira Bali yang kali kedua ini kembali terpilih.
Bahkan Februari 2022 nanti rencananya juga akan ada hajatan Perwira secara nasional di Pulau Dewata. Estimasi akan ada seribu peserta. Acara itu diharapkan bisa membantu pemulihan ekonomi Bali yang begitu terpuruk saat pandemi. Tak hanya akan dihadiri seluruh pengurus Perwira Se-Indonesia, pun perwakilan Duta Besar negara sahabat.
ADA yang menarik dalam Kongres Daerah ke-1 Perkumpulan Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira) Bali di Taman Dedari The Royal Pitamaha, Ubud, Rabu (8/12). Apa itu? Elza Syarief yang notabene Ketua Umum Perwira mengajak semua anggota dan masyarakat lebih cinta akan produk dalam negeri.
Sebab, dengan begitu ekonomi di dalam negeri bisa berjalan. “Tidak hanya mencintai, tapi juga membeli dan menggunakan,” kata pengacara top itu. Contoh dia, Christian Dior SE atau Dior- produsen barang mewah asal Prancis menggunakan kain Endek asal Bali di produknya. “Dior pakai Endek, masak kita nggak mau gunakan Endek,” Ingat dia.
Artinya, kualitas Endek Bali sudah diakui dunia. Dan, sebagai anak negeri tentu harus bangga dan turut menggunakan produk tersebut sekaligus bisa membantu para perajin di tengah pandemi.
“Jualan kita (Indonesia) lain daripada lain. Kalau Tiongkok adalah produksi masal, sedangkan kekuatan Indonesia adalah produksi dengan hati. Lebih disukai hand made itulah kekuatan Indonesia. Untuk itu ayo kita bangkit dan terus berkarya,” papar wanita yang juga pintar desain itu.
Nah, terkait dengan Kongres Daerah pihaknya meminta Perwira Bali terus memberikan pembinaan dan fasilitator kepada UKM/UMKM yang ada. “Pelatihan demi pelatihan tetap kami lakukan untuk kemajuan UKM/UMKM di Bali,” sambung A A Putri Puspawati, Ketua Perwira Bali yang kali kedua ini kembali terpilih.
Bahkan Februari 2022 nanti rencananya juga akan ada hajatan Perwira secara nasional di Pulau Dewata. Estimasi akan ada seribu peserta. Acara itu diharapkan bisa membantu pemulihan ekonomi Bali yang begitu terpuruk saat pandemi. Tak hanya akan dihadiri seluruh pengurus Perwira Se-Indonesia, pun perwakilan Duta Besar negara sahabat.
