DENPASAR – Seorang warga Banjar Tengah Tangep, Kelurahan Abianbase, Mengwi, Badung bernama I Gusti Agung Tirta Yasa dilaporkan belum kembali ke rumahnya pada Sabtu (10/10). Pria 45 tahun itu sebelumnya sempat pergi mencari ikan di sungai pada Sabtu (10/10) pagi sekitar pukul 07.30 WITA.
Namun hingga Pukul 11.00 Wita ia belum kembali dari sungai. Apalagi saat itu kondisi hujan sedang deras dan air sungai pun meluap. Pihak keluarga telah mengupayakan pencarian di sekitar sungai dan hasilnya nihil. Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali).
“Laporan kami terima dari Bapak Agung Oka yakni pihak keluarga, bahwa tidak biasanya target ini belum kembali dari mencari ikan di sungai,” terang Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, Sabtu (10/10) sore.
Setelah mendapatkan laporan itu, Basarnas Bali memberangkatkan 5 orang rescuer ke lokasi untuk melakukan pencarian.
“Hujan deras yang sempat mengguyur sekitar lokasi tersebut, membuat arus sungai mengalir deras, dan debit air meningkat,” terang Darmada.
Pencarian dilakukan dengan penyusuran di tepian sepanjang sungai bersama unsur SAR lainnya dan masyarakat setempat.
“Bersamaan kondisi cuaca ekstrem dengan tingkat curah hujan yang tinggi, Basarnas Bali tingkatkan kesiapsiagaan,” tegas Darmada.
Hingga berita ini diturunkan Sabtu sore (10/10) petugas masih menyusuri sungai untuk mencari keberadaan warga tersebut.
DENPASAR – Seorang warga Banjar Tengah Tangep, Kelurahan Abianbase, Mengwi, Badung bernama I Gusti Agung Tirta Yasa dilaporkan belum kembali ke rumahnya pada Sabtu (10/10). Pria 45 tahun itu sebelumnya sempat pergi mencari ikan di sungai pada Sabtu (10/10) pagi sekitar pukul 07.30 WITA.
Namun hingga Pukul 11.00 Wita ia belum kembali dari sungai. Apalagi saat itu kondisi hujan sedang deras dan air sungai pun meluap. Pihak keluarga telah mengupayakan pencarian di sekitar sungai dan hasilnya nihil. Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali).
“Laporan kami terima dari Bapak Agung Oka yakni pihak keluarga, bahwa tidak biasanya target ini belum kembali dari mencari ikan di sungai,” terang Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, Sabtu (10/10) sore.
Setelah mendapatkan laporan itu, Basarnas Bali memberangkatkan 5 orang rescuer ke lokasi untuk melakukan pencarian.
“Hujan deras yang sempat mengguyur sekitar lokasi tersebut, membuat arus sungai mengalir deras, dan debit air meningkat,” terang Darmada.
Pencarian dilakukan dengan penyusuran di tepian sepanjang sungai bersama unsur SAR lainnya dan masyarakat setempat.
“Bersamaan kondisi cuaca ekstrem dengan tingkat curah hujan yang tinggi, Basarnas Bali tingkatkan kesiapsiagaan,” tegas Darmada.
Hingga berita ini diturunkan Sabtu sore (10/10) petugas masih menyusuri sungai untuk mencari keberadaan warga tersebut.
