26.5 C
Denpasar
Saturday, June 10, 2023

Pertama Kali Sejak Pandemi, Pesawat dari Australia Mendarat di Bali

BADUNG – Untuk pertama kalinya sejak Pandemi, pesawat dari Australia kembali mendarat ke Bali. Garuda Indonesia bernomor GA 715 dengan rute Sydney (SYD) menuju Denpasar (DPS) Bali mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Jumat (4/3/2022) sekitar pukul 14.50 WITA. 

 

Kepala Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk melalui Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai langsung melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah penumpang dan kru pesawat tersebut. 

 

Peesawat tersebut membawa kru yang berjumlah 13 orang yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan penumpang berjumlah 61 Orang terdiri dari 31 Orang Warga Negara Australia, 27 orang Warga Negara Indonesia, 2 orang warga negara New Zealand (Selandia Baru), dan 1 orang warga negara Polandia. 

Baca Juga:  Penumpang Garuda dan Citilink Mengaku Puas dengan Pelayanan Securitech

 

“Pemberian izin masuk dilaksanakan pada area kedatangan internasional TPI Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dilaksanakan pada pukul 14.50 WITA,” kata Jamaruli, Jumat (4/3/2022).

 

Jamaruli Manihuruk mengaku menyambut baik adanya penerbangan ini. Selain sebagai penghubung kedua negara, hal ini juga sejalan dengan pemulihan pariwisata dan ekonomi Bali yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19. 

 

“Dengan adanya kedatangan peberbangan internasional ini dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat internasional untuk terbang lagi dan kembali berwisata di Bali dengan tetap mengoptimalkan implementasi protokol kesehatan yang nantinya akan menimbulkan multiplier effect yang positif terhadap pertumbuhan perekonomian di Provinsi Bali khususnya,” tutup Jamaruli.



BADUNG – Untuk pertama kalinya sejak Pandemi, pesawat dari Australia kembali mendarat ke Bali. Garuda Indonesia bernomor GA 715 dengan rute Sydney (SYD) menuju Denpasar (DPS) Bali mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Jumat (4/3/2022) sekitar pukul 14.50 WITA. 

 

Kepala Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk melalui Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai langsung melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah penumpang dan kru pesawat tersebut. 

 

Peesawat tersebut membawa kru yang berjumlah 13 orang yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan penumpang berjumlah 61 Orang terdiri dari 31 Orang Warga Negara Australia, 27 orang Warga Negara Indonesia, 2 orang warga negara New Zealand (Selandia Baru), dan 1 orang warga negara Polandia. 

Baca Juga:  Anggota Satpol Tabanan Patungan Beri Makan Kera di Alas Kedaton

 

“Pemberian izin masuk dilaksanakan pada area kedatangan internasional TPI Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dilaksanakan pada pukul 14.50 WITA,” kata Jamaruli, Jumat (4/3/2022).

 

Jamaruli Manihuruk mengaku menyambut baik adanya penerbangan ini. Selain sebagai penghubung kedua negara, hal ini juga sejalan dengan pemulihan pariwisata dan ekonomi Bali yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19. 

 

“Dengan adanya kedatangan peberbangan internasional ini dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat internasional untuk terbang lagi dan kembali berwisata di Bali dengan tetap mengoptimalkan implementasi protokol kesehatan yang nantinya akan menimbulkan multiplier effect yang positif terhadap pertumbuhan perekonomian di Provinsi Bali khususnya,” tutup Jamaruli.


Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru