SEMARAPURA-Seorang pria berusia 24 tahun asal Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunih diri. Diduga, aksi nekat pria berinisial KAM itu dilatarbelakangi masalah asmara.
KAM ditemukan tewas pada Jumat (17/2) sekitar pukul 05.30. Sebelumnya, KAM juga pernah melakukan percobaan bunuh diri, tetapi berhasil digagalkan pihak keluarga.
Peristiwa bunuh diri itu pertama kali diketahui ibu KAM yang hendak ke kamar mandi sekitar pukul 05.30. Karena kondisi pagi itu masih gelap, Ibu KAM menghidupkan lampu depan kamar mandi. Betapa kagetnya wanita berusia 55 tahun itu melihat anak laki-lakinya tergantung di kosen kamar mandi dengan kondisi leher terlilit tali plastik berwarna biru. Melihat KAM sudah terbujur kaku dan dingin, ibu KAM langsung membangunkan seluruh orang yang ada di rumah.
Kasi Humas Polres Klungkung, Iptu Agus Widiono saat dikonfirmasi, Sabtu (18/2) mengungkapkan, aksi nekat KAM diduga akibat depresi masalah asmara. Sebab, sebelumnya KAM pernah melakukan percobaan gantung diri setelah diputusi sang pacar. “Tetapi percobaan bunuh diri sebelumnya berhasil digagalkan pihak keluarga yang mengetahui aksi tersebut,” ungkapnya.
Menurutnya pihak keluarga menerima dan mengikhlaskan kejadian tersebut. “Keluarga menganggap itu sebagai musibah dan tidak akan melanjutkan peristiwa tersebut,” tandasnya. (ayu)
SEMARAPURA-Seorang pria berusia 24 tahun asal Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunih diri. Diduga, aksi nekat pria berinisial KAM itu dilatarbelakangi masalah asmara.
KAM ditemukan tewas pada Jumat (17/2) sekitar pukul 05.30. Sebelumnya, KAM juga pernah melakukan percobaan bunuh diri, tetapi berhasil digagalkan pihak keluarga.
Peristiwa bunuh diri itu pertama kali diketahui ibu KAM yang hendak ke kamar mandi sekitar pukul 05.30. Karena kondisi pagi itu masih gelap, Ibu KAM menghidupkan lampu depan kamar mandi. Betapa kagetnya wanita berusia 55 tahun itu melihat anak laki-lakinya tergantung di kosen kamar mandi dengan kondisi leher terlilit tali plastik berwarna biru. Melihat KAM sudah terbujur kaku dan dingin, ibu KAM langsung membangunkan seluruh orang yang ada di rumah.
Kasi Humas Polres Klungkung, Iptu Agus Widiono saat dikonfirmasi, Sabtu (18/2) mengungkapkan, aksi nekat KAM diduga akibat depresi masalah asmara. Sebab, sebelumnya KAM pernah melakukan percobaan gantung diri setelah diputusi sang pacar. “Tetapi percobaan bunuh diri sebelumnya berhasil digagalkan pihak keluarga yang mengetahui aksi tersebut,” ungkapnya.
Menurutnya pihak keluarga menerima dan mengikhlaskan kejadian tersebut. “Keluarga menganggap itu sebagai musibah dan tidak akan melanjutkan peristiwa tersebut,” tandasnya. (ayu)
