24.8 C
Denpasar
Sunday, June 4, 2023

Piala Dunia Batal, Lahan Parkir Miliaran Rupiah di Stadion Dipta tetap Dikerjakan

GIANYAR-Meski Piala Dunia U-20 batal digelar di Bali, proyek parkiran di stadion Dipta tetap dilanjutkan. Untuk diketahui, proyek parkiran itu menelan anggaran Rp3,3 miliar rupiah diambil dari APBD Kabupaten Gianyar.

Sekda Kabupaten Gianyar, Dewa Gede Alit Mudirta saat ditemui di ruangannya pada Jumat (31/3, mengatakan proyek pengerjaan parkiran yang sejatinya dipersiapkan untuk piala dunia itu tetap akan dilanjutkan. Namun, meski piala dunia batal digelar di Indonesia, dia mengatakan parkiran itu tak akan mubazir.

Dimana nantinya parkiran itu akan tetap dipakai untuk perhelatan olahraga yang digelar di Stadion Dipta. “Nantikan ada event Bali United kan kita bisa pakai,” ujarnya. Lokasi proyek parkiran itu sendiri terletak di sebelah Timur Stadion.

Baca Juga:  Revitalisasi Stadion Dipta Dkk untuk Piala Dunia U-20 Saru Gremeng

Dia menjelaskan, pembuatan lahan parkir itu tak ada ruginya dan terus dilanjutkan. Nantinya lahan parkir itu bisa dipakai saat Liga 1 kembali bergulir di Stadion Dipta sebagai home dari Bali United. Nantinya keberadaan parkiran itu bisa mengurangi parkirnya kendaraan suporter di Jalan By Pass Dharma Giri, dekat dengan Stadion Dipta.

“Tidak ada kerugian. Kalau sekarang tidak terpakai, kalau ada event Liga 1 bisa terpakai. Sehingga mempersedikit jalan Darmagiri. Pokoknya prinsip kita tidak ada dirugikan. Karena pada prinsip pemerintah daerah Gianyar, Bupati mempersiapkan apa yang harus disiapkan,” imbuhnya.

Pengerjaan proyek parkiran itu sendiri dikerjakan oleh PT Kresna Putra Utama. Pengerjaan dilakukan selama 60 hari. Sebelumnya, Bupati Gianyar, Mahayastra menjelaskan, lokasi lahan parkiran itu merupakan milik warga yang dikontrak oleh Pemkab Gianyar. Target pengerjaannya pun sejatinya akan rampung pada bulan April 2023.

Baca Juga:  Kapasitas Dipta Turun Jelang Kontra Persita, Harga Tiket Otomatis Naik


GIANYAR-Meski Piala Dunia U-20 batal digelar di Bali, proyek parkiran di stadion Dipta tetap dilanjutkan. Untuk diketahui, proyek parkiran itu menelan anggaran Rp3,3 miliar rupiah diambil dari APBD Kabupaten Gianyar.

Sekda Kabupaten Gianyar, Dewa Gede Alit Mudirta saat ditemui di ruangannya pada Jumat (31/3, mengatakan proyek pengerjaan parkiran yang sejatinya dipersiapkan untuk piala dunia itu tetap akan dilanjutkan. Namun, meski piala dunia batal digelar di Indonesia, dia mengatakan parkiran itu tak akan mubazir.

Dimana nantinya parkiran itu akan tetap dipakai untuk perhelatan olahraga yang digelar di Stadion Dipta. “Nantikan ada event Bali United kan kita bisa pakai,” ujarnya. Lokasi proyek parkiran itu sendiri terletak di sebelah Timur Stadion.

Baca Juga:  Revitalisasi Lapangan Samudera Kuta Tak Jelas, Begini Kata Pengelola

Dia menjelaskan, pembuatan lahan parkir itu tak ada ruginya dan terus dilanjutkan. Nantinya lahan parkir itu bisa dipakai saat Liga 1 kembali bergulir di Stadion Dipta sebagai home dari Bali United. Nantinya keberadaan parkiran itu bisa mengurangi parkirnya kendaraan suporter di Jalan By Pass Dharma Giri, dekat dengan Stadion Dipta.

“Tidak ada kerugian. Kalau sekarang tidak terpakai, kalau ada event Liga 1 bisa terpakai. Sehingga mempersedikit jalan Darmagiri. Pokoknya prinsip kita tidak ada dirugikan. Karena pada prinsip pemerintah daerah Gianyar, Bupati mempersiapkan apa yang harus disiapkan,” imbuhnya.

Pengerjaan proyek parkiran itu sendiri dikerjakan oleh PT Kresna Putra Utama. Pengerjaan dilakukan selama 60 hari. Sebelumnya, Bupati Gianyar, Mahayastra menjelaskan, lokasi lahan parkiran itu merupakan milik warga yang dikontrak oleh Pemkab Gianyar. Target pengerjaannya pun sejatinya akan rampung pada bulan April 2023.

Baca Juga:  Pedagang di Sukawati Masih Bandel, Bupati Turun Sidak

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru