27.6 C
Denpasar
Thursday, June 8, 2023

Kios di Pasar Yehembang Mendoyo Terbakar, Diduga Karena Ini…

NEGARA – Satu unit kios Pasar Umum Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, terbakar Selasa (29/3) dini hari. Kebakaran kios yang menjual peralatan upacara tersebut menyebabkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun, kios yang berada dalam pasar ini milik Ni Luh Putu Yudi Suartini, 33, warga Desa Penyaringan, Mendoyo.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 1.30 WITA dini hari tersebut, diketahui pertama oleh Anak Agung Ngurah Febry Pramana,22,  yang sedang kumpul bersama sejumlah temanya di rumah warga sekitar 100 meter selatan pasar.

Pemuda tersebut menerima laporan dari pemuda yang tidak kenal yang menyampaikan, bahwa di dalam pasar keluar kepulan asap disertai api. Setelah mendengar informasi tesebut, langsung mengecek bersama dengan saksi lain dan melihat kepulan asap dari dalam pasar.

Baca Juga:  Bonsai Kimeng Tak Dilepas Sang Pemilik Meski Ditawar Rp50 Juta

Kemudian meminta pertolongan warga sekitar. Bahkan kulkul bulus di balai banjar dibunyikan untuk membangunkan warga lain.

“Warga seketika langsung datang untuk melakukan upaya pemadaman api dengan alat adanya,” kata Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Satpol PP Jembrana I Putu Pranajaya.

Petugas pemadam kebakaran yang datang menerima informasi langsung menerjunkan tiga unit pemadam kebakaran ke lokasi.

Api yang membakar kios  3 x 3 meter tersebut, kemudian berhasil dipadamkan sebelum melalap kios lain.

Akibat kebakaran tersebut, seluruh barang dalam kios terbakar, berupa dagangan alat upacara dan kulkas.

Kebakaran kios pasar tersebut diduga disebabkan korsleting listrik, menyebabkan kerugian sekitar Rp 70 juta.

Baca Juga:  DRAMATIS! Sopir Ngantuk, Truk Terguling di Jalur Denpasar-Gilimanuk


NEGARA – Satu unit kios Pasar Umum Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, terbakar Selasa (29/3) dini hari. Kebakaran kios yang menjual peralatan upacara tersebut menyebabkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun, kios yang berada dalam pasar ini milik Ni Luh Putu Yudi Suartini, 33, warga Desa Penyaringan, Mendoyo.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 1.30 WITA dini hari tersebut, diketahui pertama oleh Anak Agung Ngurah Febry Pramana,22,  yang sedang kumpul bersama sejumlah temanya di rumah warga sekitar 100 meter selatan pasar.

Pemuda tersebut menerima laporan dari pemuda yang tidak kenal yang menyampaikan, bahwa di dalam pasar keluar kepulan asap disertai api. Setelah mendengar informasi tesebut, langsung mengecek bersama dengan saksi lain dan melihat kepulan asap dari dalam pasar.

Baca Juga:  Anak Usia Lima Tahun Diterkam Anjing Rabies di Jembrana

Kemudian meminta pertolongan warga sekitar. Bahkan kulkul bulus di balai banjar dibunyikan untuk membangunkan warga lain.

“Warga seketika langsung datang untuk melakukan upaya pemadaman api dengan alat adanya,” kata Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Satpol PP Jembrana I Putu Pranajaya.

Petugas pemadam kebakaran yang datang menerima informasi langsung menerjunkan tiga unit pemadam kebakaran ke lokasi.

Api yang membakar kios  3 x 3 meter tersebut, kemudian berhasil dipadamkan sebelum melalap kios lain.

Akibat kebakaran tersebut, seluruh barang dalam kios terbakar, berupa dagangan alat upacara dan kulkas.

Kebakaran kios pasar tersebut diduga disebabkan korsleting listrik, menyebabkan kerugian sekitar Rp 70 juta.

Baca Juga:  Kecelakaan Dua Truk, Satu Tabrak Pagar Rumah Warga Mendoyo

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru