AMLAPURA, Radar Bali.id– Ruas jalan penghubung Banjar Kalanganyar-Yeh Kori hingga saat ini masih mengalami kerusakan dan belum mendapat perbaikan. Warga setempat pun memutuskan menggalang dana secara gotong royong untuk memperbaiki jalan yang terletak di Kecamatan Bebandem itu agar bisa dilalui.
Perbaikan dilakukan menggunakan sumbangan dana yang dikumpulkan secara swadaya dari warga serta para donatur baik lokal, Bali maupun luar Bali yang merasa prihatin atas kondisi jalan tersebut. “Perbaikan dilakukan sepanjang 1 kilometer. Ada sepuluh titik yang mengalami kerusakan parah sampai tidak bisa dilalui kendaraan,” kata I Ketut Latra selaku koordinator penggalangan dana dihubungi Minggu (5/3/2023).
Setelah beberapa minggu menggalang dana, yang terkumpul berjumlah Rp 60 juta rupiah. Namun jumlah tersebut kata Latra masih kurang mengingat mebutuhkan material yang tak sedikit. “Apalagi harga material kan mahal. Semoga ada orang-orang dermawan yang bisa ikut berpartisipasi membantu kelancaran pekerjaan ini,” harapnya.
Untuk perbaikan jalan tersebut, dilakukan menggunakan rabat beton dengan ketebalan sekitar 15 cm. Pengerjaannya sendiri dilakukan secara gotong royong bersama warga sekitar. Partisipasi warga dari semua kalangan pun antusias terlibat dalam pengerjaan mengingat jalan tersebut merupakan akses jalan yang vital bagi warga. “Jalan itu akses paling dekat untuk jalan ke pasar Kalanganyar untuk warga jualan,” tuturnya.
Latra menambahkan, jalan tersebut diperbaiki terakhir kali pada tahun 2016 silam. Namun belum genap setahun pasca diperbaiki sudah mulai rusak. Bahkan di tahun ke- 2 sudah tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
“Sebenarnya di tahun ke- 4 setelah diperbaiki, kami juga sempat swadaya melkaukan perbaikan. Tapi rusak juga, karena banjir akubat hujan jadi tergerus,” tandasnya. (zulfika rahman/radar bali)
AMLAPURA, Radar Bali.id– Ruas jalan penghubung Banjar Kalanganyar-Yeh Kori hingga saat ini masih mengalami kerusakan dan belum mendapat perbaikan. Warga setempat pun memutuskan menggalang dana secara gotong royong untuk memperbaiki jalan yang terletak di Kecamatan Bebandem itu agar bisa dilalui.
Perbaikan dilakukan menggunakan sumbangan dana yang dikumpulkan secara swadaya dari warga serta para donatur baik lokal, Bali maupun luar Bali yang merasa prihatin atas kondisi jalan tersebut. “Perbaikan dilakukan sepanjang 1 kilometer. Ada sepuluh titik yang mengalami kerusakan parah sampai tidak bisa dilalui kendaraan,” kata I Ketut Latra selaku koordinator penggalangan dana dihubungi Minggu (5/3/2023).
Setelah beberapa minggu menggalang dana, yang terkumpul berjumlah Rp 60 juta rupiah. Namun jumlah tersebut kata Latra masih kurang mengingat mebutuhkan material yang tak sedikit. “Apalagi harga material kan mahal. Semoga ada orang-orang dermawan yang bisa ikut berpartisipasi membantu kelancaran pekerjaan ini,” harapnya.
Untuk perbaikan jalan tersebut, dilakukan menggunakan rabat beton dengan ketebalan sekitar 15 cm. Pengerjaannya sendiri dilakukan secara gotong royong bersama warga sekitar. Partisipasi warga dari semua kalangan pun antusias terlibat dalam pengerjaan mengingat jalan tersebut merupakan akses jalan yang vital bagi warga. “Jalan itu akses paling dekat untuk jalan ke pasar Kalanganyar untuk warga jualan,” tuturnya.
Latra menambahkan, jalan tersebut diperbaiki terakhir kali pada tahun 2016 silam. Namun belum genap setahun pasca diperbaiki sudah mulai rusak. Bahkan di tahun ke- 2 sudah tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
“Sebenarnya di tahun ke- 4 setelah diperbaiki, kami juga sempat swadaya melkaukan perbaikan. Tapi rusak juga, karena banjir akubat hujan jadi tergerus,” tandasnya. (zulfika rahman/radar bali)
