SEMARAPURA,radarbali.id – Jasad berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan seorang nelayan di Perairan Devil Tears, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida pada Jumat (10/3), belum diketahui identitasnya hingga kemarin. Sehingga jenazah Mr X tersebut masih dititipkan di RS Gema Santi.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol. Ida Bagus Putra Sumerta, Sabtu (11/3/2023) mengungkapkan, pihak kepolisian tengah melakukan identifikasi terhadap jasad yang ditemukan nelayan di Perairan Devil Tears, Desa Lembongan untuk mengetahui identitas jasad tersebut. Kemarin pagi, petugas identifikasi Polres Klungkung mengambil sidik jari jasad tersebut. “Jenazah masih dititip di RS Gema Santi,” ungkapnya.
Lebih lanjut menurutnya, belum ada warga yang kehilangan sanak keluarga mendatangi pihak kepolisian atau rumah sakit untuk melihat jasad tersebut. Pihak kepolisian pun hingga saat ini belum melakukan sosialisasi terkait temuan jasad tersebut kepada masyarakat luas lantaran masih berfokus pada kegiatan lidik dan identifikasi. “Kami masih lidik dan identifikasi dulu,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan, jasad Mr X pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan asal Desa Lembongan, I Wayan Yasna, 33 sekitar pukul 08.30. Pada saat itu Yasna hendak berangkat memancing di perairan Devil Tears. Melihat sosok jasad yang sudah mengambang dengan kondisi menelungkup itu, Yasna langsung menghubungi rekannya, Ketut Segara, 37 serta pihak kepolisian.
Setelah tiba bantuan dari kepolisian, jasad tersebut lalu diikat di batu karang perairan Devil Tears agar tidak terbawa arus. Tim Basarnas Pos Nusa Penida yang tiba sekitar pukul 09.30 langsung melakukan upaya evakuasi. (ayu/rid)
SEMARAPURA,radarbali.id – Jasad berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan seorang nelayan di Perairan Devil Tears, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida pada Jumat (10/3), belum diketahui identitasnya hingga kemarin. Sehingga jenazah Mr X tersebut masih dititipkan di RS Gema Santi.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol. Ida Bagus Putra Sumerta, Sabtu (11/3/2023) mengungkapkan, pihak kepolisian tengah melakukan identifikasi terhadap jasad yang ditemukan nelayan di Perairan Devil Tears, Desa Lembongan untuk mengetahui identitas jasad tersebut. Kemarin pagi, petugas identifikasi Polres Klungkung mengambil sidik jari jasad tersebut. “Jenazah masih dititip di RS Gema Santi,” ungkapnya.
Lebih lanjut menurutnya, belum ada warga yang kehilangan sanak keluarga mendatangi pihak kepolisian atau rumah sakit untuk melihat jasad tersebut. Pihak kepolisian pun hingga saat ini belum melakukan sosialisasi terkait temuan jasad tersebut kepada masyarakat luas lantaran masih berfokus pada kegiatan lidik dan identifikasi. “Kami masih lidik dan identifikasi dulu,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan, jasad Mr X pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan asal Desa Lembongan, I Wayan Yasna, 33 sekitar pukul 08.30. Pada saat itu Yasna hendak berangkat memancing di perairan Devil Tears. Melihat sosok jasad yang sudah mengambang dengan kondisi menelungkup itu, Yasna langsung menghubungi rekannya, Ketut Segara, 37 serta pihak kepolisian.
Setelah tiba bantuan dari kepolisian, jasad tersebut lalu diikat di batu karang perairan Devil Tears agar tidak terbawa arus. Tim Basarnas Pos Nusa Penida yang tiba sekitar pukul 09.30 langsung melakukan upaya evakuasi. (ayu/rid)
