27.6 C
Denpasar
Friday, March 31, 2023

Masuk Kolong Truk, Pengendara Motor Nyaris Tewas Tergilas

TABANAN, Radar Bali.id – Seorang pengendara motor Yamaha Jupiter bernopol DK 6302 HQ, I Dewa Made Agung Juliarta nyaris tewas tergilas sebuah truk bernopol N 8632 UN.

Korban berusia 23 selamat dari maut setelah sepeda motor yang dikendarainya masuk ke kolong bawah bak truk, usai menabrak seekor anjing di Jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, masuk Banjar Dinas Bangkyang Mayung Desa Meliling, Kerambitan Tabanan tepatnya ujung timur jembatan pucuk.

Kapolsek Kerambitan Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti menyebut kecelakaan itu terjadi Kamis malam (9/3) sekitar pukul 20:45, akibat dari seekor anjing yang menyeberang jalan.

Kecelakaan itu bermula dari pengendara motor  I Dewa Made Agung Juliarta yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX, datang dari arah timur Kota Denpasar menuju arah barat Gilimanuk dengan kecepatan sedang.

Baca Juga:  Truk Angkut Gabah Vs Mobil Pribadi, Penumpang Selamat, Mobil Ringsek

Memasuki jalan lurus datar Denpasar-Gilimanuk kilometer 28.100 mendadak ada seekor anjing yang menyeberang jalan dari utara ke selatan.

Korban yang terkejut lantas menabrak anjing hingga menyebabkan korban terjatuh bersama sepeda motor mengarah ke badan jalan sebelah utara.

Saat terjatuh, korban masuk kedalam kolong bawah bak truk yang kala itu dikemudikan Sutrisno Ahmad, 60, yang datang dari arah barat ke timur.

“Beruntung sopir truk bernopol N 8632 UN sigap menginjak pedal rem. Korban yang akan tergilas ban truk akhirnya selamat,” tutur Kompol Sri Subakti, Jumat (10/3/2023).

Meski korban selamat, namun harus dilarikan ke rumah sakit, karena mengalami luka di bagian bibir, pipi serta luka lecet di punggung dan tangan kanan.

Baca Juga:  Pencari Kerja Keluar Negeri Asal Tabanan 2023 Melonjak Lagi

Pihak mengingatkan kepada pengendara motor yang berkendara saat malam hari agar tetap berhati-hati memperhatikan kondisi jalan. Pasalnya jalur tengkorak selain mobilitas kendaraan yang cukup padat. Kerap kali juga anjing berada di jalan.

“Kemudian juga memperhatikan kondisi fisik saat berkendara, bila lelah segera menepi beristirahat untuk mengurangi risiko kecelakaan di jalan,” pungkasnya. [juliadi/radar bali]

 



TABANAN, Radar Bali.id – Seorang pengendara motor Yamaha Jupiter bernopol DK 6302 HQ, I Dewa Made Agung Juliarta nyaris tewas tergilas sebuah truk bernopol N 8632 UN.

Korban berusia 23 selamat dari maut setelah sepeda motor yang dikendarainya masuk ke kolong bawah bak truk, usai menabrak seekor anjing di Jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, masuk Banjar Dinas Bangkyang Mayung Desa Meliling, Kerambitan Tabanan tepatnya ujung timur jembatan pucuk.

Kapolsek Kerambitan Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti menyebut kecelakaan itu terjadi Kamis malam (9/3) sekitar pukul 20:45, akibat dari seekor anjing yang menyeberang jalan.

Kecelakaan itu bermula dari pengendara motor  I Dewa Made Agung Juliarta yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX, datang dari arah timur Kota Denpasar menuju arah barat Gilimanuk dengan kecepatan sedang.

Baca Juga:  Tak Punya SIM dan Tak Berhelm, Siswa SMP Kelenger Tabrak Pikap Parkir

Memasuki jalan lurus datar Denpasar-Gilimanuk kilometer 28.100 mendadak ada seekor anjing yang menyeberang jalan dari utara ke selatan.

Korban yang terkejut lantas menabrak anjing hingga menyebabkan korban terjatuh bersama sepeda motor mengarah ke badan jalan sebelah utara.

Saat terjatuh, korban masuk kedalam kolong bawah bak truk yang kala itu dikemudikan Sutrisno Ahmad, 60, yang datang dari arah barat ke timur.

“Beruntung sopir truk bernopol N 8632 UN sigap menginjak pedal rem. Korban yang akan tergilas ban truk akhirnya selamat,” tutur Kompol Sri Subakti, Jumat (10/3/2023).

Meski korban selamat, namun harus dilarikan ke rumah sakit, karena mengalami luka di bagian bibir, pipi serta luka lecet di punggung dan tangan kanan.

Baca Juga:  Pasang Surut Tren Tanaman Hias : Aglaonema Sepi Peminat, Giliran Pisang-Pisangan Menggeliat

Pihak mengingatkan kepada pengendara motor yang berkendara saat malam hari agar tetap berhati-hati memperhatikan kondisi jalan. Pasalnya jalur tengkorak selain mobilitas kendaraan yang cukup padat. Kerap kali juga anjing berada di jalan.

“Kemudian juga memperhatikan kondisi fisik saat berkendara, bila lelah segera menepi beristirahat untuk mengurangi risiko kecelakaan di jalan,” pungkasnya. [juliadi/radar bali]

 


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru