TABANAN-Gegara berkendara dengan kecepatan tinggi ketika kondisi jalanan licin dan hujan, seorang pelajar SMA I Gede Danendra Widana Putra, 16, terjungkal dari motor Yamaha NMAX yang ditunganginya.
Pengendara motor Yamaha NMAX bernopol DK 4413 GAV ini harus dilarikan ke rumah sakit, setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Gilimanuk-Denpasar.
Kasubag Humas Polres Tabanan AKP I Nyoman Subagia menyebut, kecelakaan itu terjadi pada Senin malam (16/1) sekitar pukul 21.30, di depan Cafe Joged, Banjar Dinas Dukuh, Desa Dauh Peken, Tabanan.
Dari laporan yang pihaknya terima, laka lantas tunggal itu bermula dari pengendara sepeda motor Yamaha NMAX I Gede Danendra Widana Putra datang dari arah timur (Denpasar) menuju barat (Gilimanuk).
Pada saat melintas di jalan lurus dengan kondisi jalan licin dan hujan, korban berniat menghindari pemotor lainnya di depan, malah membuat pengendara motor oleng.“Laju motor dengan kecepatan tinggi dan kondisi jalan licin. Sehingga pengendara motor tidak dapat mengendalikan motornya dan mengakibatkan pengendara terjatuh ke kiri jalan,” kata AKP Subagia, Selasa (17/1).
Syukurnya saat terjatuh tak ada pengguna jalan lainnya. Namun, akibat kecelakaan tersebut pengendara motor asal Banjar Dinas Baturiti Kelod, Desa Baturiti, Kerambitan harus dilarikan RSUD Tabanan, karena mengalami patah tulang pada kaki kiri, lecet pada pipi kiri, dan lecet pada lutut kaki kanan.
Berdasarkan olah TKP, keterangan saksi dan pengendara motor, kecelakaan lalu lintas tunggal itu diduga pengendara motor tidak memperhatikan kondisi jalan yang licin.“Kesimpulan kami pengendara motor ini tidak berhati-hati berkendara saat kondisi jalanan licin, malah ngebut sedemikian rupa,” tandasnya. (uli)