DENPASAR, Radar Bali.id – Banjar Robokan didapuk menjadi Duta Denpasar dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) XLV Tahun 2023 oleh Dinas Kebudayaan Kota Denpasar yang digelar bulan Juni-Juli 2023.
Dalam PKB XLV, Banjar Robokan akan menampilkan Parade Kesenian Arja Klasik berjudul Bali Go yang akan ditampilkan oleh anggota sekaa teruna-teruni (STT) Saraswati.
Judul yang digarap Sekeha Arja Gita Mula Sudi tak terlepas dari tema besar PKB, yaitu “Segara Kerthi, Prabhaneka Sandhi, Samudra Cipta Peradaban.”
Koordinator Sekeha Arja Gita Mula Sudi, I Made Gede Suarjana ungkap antusiasme anak muda dari STT Saraswati ditunjukkan dengan partisipasi seluruh anggota STT hingga karang taruna. “Kurang lebih seluruh anggota STT Saraswati (ikut berpartisipasi, red) dan didukung juga oleh Karang Taruna Padangsambian Kaja. Hanya saja pemain inti terdiri dari penari Arja 12 orang dan penabuh 15 orang,” ujar Suarjana.
Konsep cerita dan koreografi dari Parade Kesenian Arja Klasik digarap oleh guru Anom Wanuara. Penampilan ini juga sudah mendapatkan pembinaan dari Pemerintah Kota Denpasar pada Sabtu (13/5/2023) lalu sekaligus mempertegas artikulasi dari Arja Klasik zaman dulu.
Persiapannya pun telah dimulai sejak bulan November 2022 atau sebelum ditunjuk menjadi Duta Kota Denpasar.”Kami ingin mengembalikan Arja Tetamian Pengelingsir di tahun 40-an sampai dengan 60-an. Sampai saat ini kita masih berproses,” kata pria 37 tahun ini.
Selama penampilannya, Parade Kesenian Arja Klasik dari Banjar Robokan, Padangsambian Kaja akan diiringi dengan geguntangan.Seniman asal Banjar Robokan ini berharap agar Sekeha Arja Gita Mula Sudi dapat tampil dengan baik dan maksimal pada tanggal (11/6/2023) mendatang.
Hal serupa juga diungkapkan Ketua STT Saraswati, I Gede Warjana. Meskipun masih pemula, ia berharap agar dapat menampilkan yang terbaik.”Semoga penampilan dari kami tidak mengecewakan Seniman Arja, karena semua penari pemula dan kami berusaha semaksimal mungkin untuk menunjukkan kemampuan kami,” tutur pria kelahiran 1997.
Lebih lanjut, STT Saraswati sedang dalam proses latihan dan memaksimalkan penampilan pada ajang PKB XLV. Penampilan ini menjadi yang kedua kalinya sebagai Duta Kota Denpasar, setelah sebelumnya menampilkan drama gong klasik tahun 2019. [ari rismaya/radar bali]
