RadarBali.id– Ada-ada saja. Gara-gara “mengaryakan” anak kandung sendiri untuk mengemis di jalanan, akhirnya seorang bapak ditangkap. Tak tanggung-tanggung, yang dibawa langsung tiga orang anak.
Dinas Sosial (Dissos) Kota Probolinggo kembali mendapati seorang warga membawa anak saat meminta-minta. Rabu (1/2/2023), lelaki ini diketahui bernama Adi Riyanto itu membawa ketiga anak kandung.
Dia pun langsung diamankan dan dikirim ke kantor Dinas Sosial (Dissos) Jatim.Mereka itu sengaja dikirim ke kantor Dinsos Jatim. Sebab, dia bukan warga Kota Probolinggo. Dia kelahiran Palembang.
Seorang pria, Adi Riyanto ditemukan meminta-minta sambil membawa tiga anak ke kantor Polsek Wonoasih. Oleh petugas polsek, dia dan tiga anak dia lantas diamankan dan dibawa ke Selter Dinsos Kota Probolinggo di Jalan Mastrip.
Pihaknya pun langsung mendata keempatnya. Termasuk berkoordinasi dengan Dinsos Pemprov Jatim. Menurut keterangan provinsi, lelaki berusia 45 tahun itu berpindah-pindah ke sejumlah daerah dengan modus bepergian tidak membawa bekal.
Dan tercatat sebagai warga Desa Mariana Ilir, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Rey Suwigtyo, Kepala Dinsos Kota Probolinggo menerangkan, pengemis itu membawa anak untuk dijadikan alat menjadi perhatian serius Pemkot Probolinggo.[JPG/jawapos.com]
RadarBali.id– Ada-ada saja. Gara-gara “mengaryakan” anak kandung sendiri untuk mengemis di jalanan, akhirnya seorang bapak ditangkap. Tak tanggung-tanggung, yang dibawa langsung tiga orang anak.
Dinas Sosial (Dissos) Kota Probolinggo kembali mendapati seorang warga membawa anak saat meminta-minta. Rabu (1/2/2023), lelaki ini diketahui bernama Adi Riyanto itu membawa ketiga anak kandung.
Dia pun langsung diamankan dan dikirim ke kantor Dinas Sosial (Dissos) Jatim.Mereka itu sengaja dikirim ke kantor Dinsos Jatim. Sebab, dia bukan warga Kota Probolinggo. Dia kelahiran Palembang.
Seorang pria, Adi Riyanto ditemukan meminta-minta sambil membawa tiga anak ke kantor Polsek Wonoasih. Oleh petugas polsek, dia dan tiga anak dia lantas diamankan dan dibawa ke Selter Dinsos Kota Probolinggo di Jalan Mastrip.
Pihaknya pun langsung mendata keempatnya. Termasuk berkoordinasi dengan Dinsos Pemprov Jatim. Menurut keterangan provinsi, lelaki berusia 45 tahun itu berpindah-pindah ke sejumlah daerah dengan modus bepergian tidak membawa bekal.
Dan tercatat sebagai warga Desa Mariana Ilir, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Rey Suwigtyo, Kepala Dinsos Kota Probolinggo menerangkan, pengemis itu membawa anak untuk dijadikan alat menjadi perhatian serius Pemkot Probolinggo.[JPG/jawapos.com]
