NEGARA– Seorang warga kehilangan motor saat ditinggal untuk memancing di pantai Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan. Terduga pelaku pencurian terekam Closed Circuit Television (CCTV) di sebuah vila yang ada di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun, pencurian motor jenis matic merek Vario warna hitam tersebut terjadi pada Rabu (8/2) lalu sekitar pukul 11. 00 WITA. Korban yang datang ke pantai untuk memancing, parkir motor depan sebuah vila tidak jauh dari pantai. “Sebelum mancing, saya buka sadel taruh sandal di bawah jok motor,” ujar Agus, korban pencurian motor, Kamis (9/2).
Setelah meletakkan sandal, korban mengunci motor kemudian ke pantai untuk memancing dengan jalan kaki tidak jauh dari parkir motor. “Motor dikunci, pakai kunci stang,” imbuhnya.
Korban baru mengetahui motornya hilang saat kembali ke tempat parkir motor. Sempat mencari – cari motor ke sekitar vila tetapi tidak ditemukan jejaknya. Korban yakin motornya hilang dicuri, karena kunci motor masih ada di tangan korban.
Keyakinan korban motornya hilang dicuri, diperkuat dengan rekaman CCTV vila. Motornya hilang sekitaran 30 menit setelah korban meninggalkan motor untuk memancing.
Dari rekaman CCTV vila yang mengarah pada motor korban yang terparkir, pelaku seorang diri datang menghampiri motor sekitar pukul 11.23 WITA. Terlihat seseorang berpakaian warna cokelat yang awalnya hanya jalan kaki, kemudian pergi setelah mengambil motor korban.
Agus mengaku sudah melaporkan pencurian motor ke Polsek Pekutatan. Karena STNK hilang, hanya BPKB yang dibawa ke Polsek Pekutatan sebagai bukti kepemilikan motor warna hitam dengan stiker barong yang hilang tersebut.
Kapolsek Pekutatan Kompol I Wayan Swastika membenarkan adanya kasus dugaan pencurian tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus dugaan pencurian motor pemancing. “Masih diselidiki,” ujarnya. (bas)
