26.5 C
Denpasar
Tuesday, May 30, 2023

HEBOH Turis Asal Jerman Ditemukan Tewas di Kamar Villa

TABANAN-Pengelola dan penghuni Villa di kawasan Banjar Dinas Pacung, Desa Belalang, Kediri, Tabanan, Bali, Selasa malam (13/4) dihebohkan dengan temuan  mayat seorang turis asing.

Markus Sidaghati, 57, Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Jerman meninggal di kamar villa tempat ia menginap di Jalan Villa Bottle Nomor. 68, Banjar Dinas Pacung, Belalang, Kediri.

Kasubbag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia saat dikonfirmasi, Rabu (14/4) membenarkan dengan tewasnya korban.

Menurutnya, atas kejadian ini, polisi baru mengetahui pada Selasa malam (13/4), setelah pihaknya mendapat informasi dari kelian Adat Banjar Pacung dan karyawan villa melalui Polsek Kediri.

Lebih lanjut, Iptu Subagia menjelaskan, sebelum ditemukan meninggal dunia, dari keterangan salah seorang karyawan Villa, yakni Saksi Putu Chandra Andika Putra, 25, korban diketahui sudah menginap di villa sudah lebih dari tiga hari.

Baca Juga:  Korban Dijanjikan Kerja di Denpasar sebelum Dijual lewat MiChat

 

Selain itu, masih dari keterangan saksi, sebelum tewas, korban yang diketahui lama menetap di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ini sempat mengalami gejala sesak nafas saat menginap.

Kemudian tepat saat hari penampahan galungan sekitar pukul 15.00 wita. Secara mendadak korban menghubungi saksi karyawan villa Putu Chandra Andika Putra yang kala itu sedang berada di rumah.

“Korban meminta untuk saksi secepatnya datang ke villa, lantaran korban mengaku penyakit jantungnya kambuh,” kata Iptu Subagia.

Mendapat telepon dari korban, saksi lantas memberikan kabar kepada karyawan lainnya I Made Pandu Widnyana dan mendatangi villa.

Singkat cerita, saat saksi tiba di villa dan membuka pintu kamar villa tempat korban menginap, saksi sudah melihat korban dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Baca Juga:  Gagal Temukan Narkoba tapi Kartu saat Sidak, Ini Kata Kalapas Tabanan

Melihat korban tak sadarkan diri, kedua saksi langsung melaporkan ke Kelian Adat Banjar Pacung, agar korban bisa segera diberikan bantuan dan dievakuasi ke Rumah Sakit Nyitdah, Kediri.

Namun belum sampai korban dibawa ke rs, ternyata dari hasil pemeriksaan, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Atas kejadian ini kedua saksi dan kelian Adat Banjar Pacung melaporkan ke Polsek Kediri.

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan medis sementara. Korban diduga meninggal akibat serangan jantung.

“Bukti ini diperkuat dari keterangan para saksi yang menyatakan bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung bawaan,”terang Iptu Subagia.     

Selanjutnya, atas meninggalnya korban, saat ini, pihak kepolisian bersama pengelola villa dan kelian setempat telah menitipkan jenazah korban di RSAD Denpasar untuk menunggu pihak keluarga. 



TABANAN-Pengelola dan penghuni Villa di kawasan Banjar Dinas Pacung, Desa Belalang, Kediri, Tabanan, Bali, Selasa malam (13/4) dihebohkan dengan temuan  mayat seorang turis asing.

Markus Sidaghati, 57, Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Jerman meninggal di kamar villa tempat ia menginap di Jalan Villa Bottle Nomor. 68, Banjar Dinas Pacung, Belalang, Kediri.

Kasubbag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia saat dikonfirmasi, Rabu (14/4) membenarkan dengan tewasnya korban.

Menurutnya, atas kejadian ini, polisi baru mengetahui pada Selasa malam (13/4), setelah pihaknya mendapat informasi dari kelian Adat Banjar Pacung dan karyawan villa melalui Polsek Kediri.

Lebih lanjut, Iptu Subagia menjelaskan, sebelum ditemukan meninggal dunia, dari keterangan salah seorang karyawan Villa, yakni Saksi Putu Chandra Andika Putra, 25, korban diketahui sudah menginap di villa sudah lebih dari tiga hari.

Baca Juga:  Alamak! Diduga Nyetir Sambil Ngantuk, Pikap Ringsek “Cium” Pantat Truk

 

Selain itu, masih dari keterangan saksi, sebelum tewas, korban yang diketahui lama menetap di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ini sempat mengalami gejala sesak nafas saat menginap.

Kemudian tepat saat hari penampahan galungan sekitar pukul 15.00 wita. Secara mendadak korban menghubungi saksi karyawan villa Putu Chandra Andika Putra yang kala itu sedang berada di rumah.

“Korban meminta untuk saksi secepatnya datang ke villa, lantaran korban mengaku penyakit jantungnya kambuh,” kata Iptu Subagia.

Mendapat telepon dari korban, saksi lantas memberikan kabar kepada karyawan lainnya I Made Pandu Widnyana dan mendatangi villa.

Singkat cerita, saat saksi tiba di villa dan membuka pintu kamar villa tempat korban menginap, saksi sudah melihat korban dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Baca Juga:  Gagal Temukan Narkoba tapi Kartu saat Sidak, Ini Kata Kalapas Tabanan

Melihat korban tak sadarkan diri, kedua saksi langsung melaporkan ke Kelian Adat Banjar Pacung, agar korban bisa segera diberikan bantuan dan dievakuasi ke Rumah Sakit Nyitdah, Kediri.

Namun belum sampai korban dibawa ke rs, ternyata dari hasil pemeriksaan, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Atas kejadian ini kedua saksi dan kelian Adat Banjar Pacung melaporkan ke Polsek Kediri.

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan medis sementara. Korban diduga meninggal akibat serangan jantung.

“Bukti ini diperkuat dari keterangan para saksi yang menyatakan bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung bawaan,”terang Iptu Subagia.     

Selanjutnya, atas meninggalnya korban, saat ini, pihak kepolisian bersama pengelola villa dan kelian setempat telah menitipkan jenazah korban di RSAD Denpasar untuk menunggu pihak keluarga. 


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru