DENPASAR – Setidaknya ada 17 perempuan korban begal atau remas payudara di Denpasar dan Gianyar. Pelakunya sudah ditangkap adalah I Kade Wiraswarnata. Dari jumlah itu, tiga korban melapor ke Polsek Denpasar Selatan dan menceritakan bagaimana payudara dan pantat mereka diremas pelaku.
Dari 17 korban, tiga di antaranya perempuan berinisial Ni Kadek I, 24, Ni Komang R, 24, dan Ni Kadek T, 25, melapor ke Polsek Denpasar Selatan.
Para korban diremas payudaranya oleh Wiraswarnata di Jalan By Pas Ngurah Rai, simpang Betngandang, Sanur, Denpasar Selatan.
Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol I Gede Sudyatmaja menjelaskan, kejadian bermula ketika Komang R berangkat bekerja bersama temannya dengan melintasi jalan tersebut dari arah utara pada Kamis (24/2) sekitar pukul 05.30.
“Setibanya di TKP, korban dipepet pengendara motor Yamaha Nmax warna hitam dan langsung meremas payudara serta pantatnya, lalu langsung kabur,” kata dia di Polsek Denpasar Selatan, Selasa (15/3).
Begitu juga dengan Kadek I dan Kadek T. Keduanya dipepet di kawasan yang sama dan payudara serta pantat mereka diremas.
“Para korban menyebutkan ciri-cirinya pelaku berbadan gempal, memakai jaket, helm gelap, dan masker, serta mengendarai motor Yamaha Nmax warna hitam.,” terangnya.
Akibat pelecehan ini, para wanita inu merasa sangat trauma. Sehingga pihaknya segera menyelidiki perbuatan yang meresahkan masyarakat itu. Polisi mengintai lelaki yang senang beraksi subuh hari itu.
Ketika orang dengan ciri-ciri dimaksud melintas, petugas langsung membuntutinya hingga diketahui dia diketahui tinggal di kos, Jalan Batur Sari Nomor 48, Sanur Kauh, Densel.
Akhirnya mahasiswa salah satu Universitas di Denpasar ini diamankan di kosnya itu, beserta barang bukti Nmax bernopol DK 2173 ABZ, pada Sabtu (12/3).