29.8 C
Denpasar
Tuesday, March 28, 2023

Sebelum Tewas, Korban Sempat Terekam Mondar-Mandir di Teras Rumah

MISTERI kematian Mattew Harper, 48, Warga Negara Asing (WNA) asal Inggris telah diungkap pihak kepolisian.

 

Terkait kematian korban, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan memastikan jika korban bunuh diri dan bukan meninggal dibunuh.

 

Bahkan untuk menguatkan dugaan, polisi juga membeber rekaman CCTV di TKP yang berisi detik-detik sebelum korban bunuh diri. Seperti apa?

 

 

MARCELL PAMPURS, Denpasar

 

SESUAI fakta-fakta penyelidikan, kata Kapolresta Denpasar, pada tanggal 12 Januari 2022, korban diketahui menginap di lokasi kejadian yang merupakan rumah milik kerabat mereka bernama Ica.

 

Korban menginap di Perumahan Samatha Citra Kuta blok A/8, Lingkungan Taman Giri Mumbul, Kelurahan  Benoa, Kuta Selatan, Badung, bersama tunangannya bernama Emmy.

Baca Juga:  Dipicu Masalah Utang Piutang, Dua Pelaku Malah Curi Mobil yang Salah

 

Lalu pada Kamis (13/1/2022) malam, pemilik rumah sudah tidur di lantai dua.

 

Sementara sekitar pukul  01.47 dini hari, korban merasa kebingungan dan mondar mandir di teras rumah sampai pukul 06.00 WITA. Hal itu sebagaimana yang terekam di kamera CCTV.

 

Sementara itu, tunangan korban bernama Emmy sedang berada di luar rumah sedang menelpon sampai pukul 06.01 WITA. 

 

Pukul 06.10 WITA, saksi Emmy kembali masuk ke dalam rumah. Saat akan membuka pintu rumah sudah terkunci dari dalam.  Saksi Emmy tidak dapat masuk dalam rumah dan menelpone pemilik rumah Ica berulang kali.

 

Namun tidak ada yang menjawab. Saksi Emmy lalu melihat jendela rumah ke dalam ruang tamu dekat dapur. Terlihat korban sudah tergeletak di lantai. 

Baca Juga:  Hilang Sehari, Warga Bangli Ditemukan Jadi Mayat Di Dasar Jurang

 

“Di samping kiri kaki korban terlihat ada pisau dapur. Dan saksi Emmy sempat merekam dari jendela. Pukul 06.14 WITA, Emmy keluar rumah meminta bantuan tetanga sekitar rumah. Tetangga masuk rumah dan membantu membuka pintu rumah namun pintu rumah tidak terbuka,” beber Jansen.

 

Lalu pukul 06.27 WITA, pemilik rumah bernama Ica terbangun dan turun dari lantai dua untuk membuka pintu rumah dari dalam rumah.

Saat itu saksi Emmy bersama tentangga masuk ke rumah dan melihat korban berdarah di bagian perut. Pukul 07.10 WITA, korban dievakuasi ke Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud), Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.



MISTERI kematian Mattew Harper, 48, Warga Negara Asing (WNA) asal Inggris telah diungkap pihak kepolisian.

 

Terkait kematian korban, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan memastikan jika korban bunuh diri dan bukan meninggal dibunuh.

 

Bahkan untuk menguatkan dugaan, polisi juga membeber rekaman CCTV di TKP yang berisi detik-detik sebelum korban bunuh diri. Seperti apa?

 

 

MARCELL PAMPURS, Denpasar

 

SESUAI fakta-fakta penyelidikan, kata Kapolresta Denpasar, pada tanggal 12 Januari 2022, korban diketahui menginap di lokasi kejadian yang merupakan rumah milik kerabat mereka bernama Ica.

 

Korban menginap di Perumahan Samatha Citra Kuta blok A/8, Lingkungan Taman Giri Mumbul, Kelurahan  Benoa, Kuta Selatan, Badung, bersama tunangannya bernama Emmy.

Baca Juga:  TERUNGKAP! Ngaku Dibayar, Pembunuh SPG Cantik Itu Ternyata Gigolo

 

Lalu pada Kamis (13/1/2022) malam, pemilik rumah sudah tidur di lantai dua.

 

Sementara sekitar pukul  01.47 dini hari, korban merasa kebingungan dan mondar mandir di teras rumah sampai pukul 06.00 WITA. Hal itu sebagaimana yang terekam di kamera CCTV.

 

Sementara itu, tunangan korban bernama Emmy sedang berada di luar rumah sedang menelpon sampai pukul 06.01 WITA. 

 

Pukul 06.10 WITA, saksi Emmy kembali masuk ke dalam rumah. Saat akan membuka pintu rumah sudah terkunci dari dalam.  Saksi Emmy tidak dapat masuk dalam rumah dan menelpone pemilik rumah Ica berulang kali.

 

Namun tidak ada yang menjawab. Saksi Emmy lalu melihat jendela rumah ke dalam ruang tamu dekat dapur. Terlihat korban sudah tergeletak di lantai. 

Baca Juga:  Hilang Sehari, Warga Bangli Ditemukan Jadi Mayat Di Dasar Jurang

 

“Di samping kiri kaki korban terlihat ada pisau dapur. Dan saksi Emmy sempat merekam dari jendela. Pukul 06.14 WITA, Emmy keluar rumah meminta bantuan tetanga sekitar rumah. Tetangga masuk rumah dan membantu membuka pintu rumah namun pintu rumah tidak terbuka,” beber Jansen.

 

Lalu pukul 06.27 WITA, pemilik rumah bernama Ica terbangun dan turun dari lantai dua untuk membuka pintu rumah dari dalam rumah.

Saat itu saksi Emmy bersama tentangga masuk ke rumah dan melihat korban berdarah di bagian perut. Pukul 07.10 WITA, korban dievakuasi ke Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud), Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru