28.7 C
Denpasar
Tuesday, March 28, 2023

Sedang Isitrahat, Karyawan Toko Dikeroyak Secara Brutal oleh Orang Tak Dikenal, 5 Dikejar Polisi

DENPASAR,radarbali.id – Lelaki asal Lombok Timur, NTB, itu menjadi korban pengeroyokan. Muna’ah, 33, babak belur, bahkan kepalanya berdarah. Dan kejadiannya berlangsung di tempatnya bekerja, di depan Toko Primajaya Stone Jalan Bypass Ngurah Rai, Padang Galak, Denpasar Timur. Kejadian berlangsung, Kamis 16 Maret 2023 sekitar pukul 2023.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali dan radarbali.id, peristiwa itu bermula ketika Muna’ah sedang beristirahat di depan toko. Lalu lewat beberapa pria menggunakan sepeda motor. Diduga hanya terlibat saling pandang, satu diantaranya marah dan mengancam rem sepeda motor, sehingga empat teman lainnya ikut berhenti.

Saat itu, lima orang pria itu marah-marah dan mengajaknya untuk berkelahi. Walaupun demikian, lelaki asal NTB ini memilih diam. Sayang, dia dianiaya secara brutal. Sempat melakukan perlawanan untuk kabur, namun salah satu dari 5 pria itu memegangnya.

Baca Juga:  Eks Perbekel Ngotot Menyangkal, Mardika: Inspektorat Bisa Periksa Lagi

“Satu terlapor memegang, tiga orang mukul pakai tangan kanan, satu lagi pakai kayu,” papar sumber, Sabtu 18 Maret 2023. Yang bersangkutan sempat dibanting juga. Usai dibanding, para terlapor itu bergegas meninggalkan TKP. Terkait dengan ini Kompol Nengah Sudiarta Kapolsek Dentim membenarkan.

Dikatakan, pihaknya telah menerima laporan Jumat 17 Maret 2023 sekitar pukul 00.30. Korban mengaku dipukul pada bagian kepala pakai kayu, dan rahang kiri pakai tangan kosong, sempat ditendang berkali-kali, kemudian dibandingkan. “Akibatnya, korban mengalami luka terbka pada bagian kepala, bengkak di pipi sebelah kiri, luka lecet di telapak tangan kakan, dan badan terasa pegal dan sakit. Terlapor masih lidik,” tutupnya. (dre/rid)



DENPASAR,radarbali.id – Lelaki asal Lombok Timur, NTB, itu menjadi korban pengeroyokan. Muna’ah, 33, babak belur, bahkan kepalanya berdarah. Dan kejadiannya berlangsung di tempatnya bekerja, di depan Toko Primajaya Stone Jalan Bypass Ngurah Rai, Padang Galak, Denpasar Timur. Kejadian berlangsung, Kamis 16 Maret 2023 sekitar pukul 2023.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali dan radarbali.id, peristiwa itu bermula ketika Muna’ah sedang beristirahat di depan toko. Lalu lewat beberapa pria menggunakan sepeda motor. Diduga hanya terlibat saling pandang, satu diantaranya marah dan mengancam rem sepeda motor, sehingga empat teman lainnya ikut berhenti.

Saat itu, lima orang pria itu marah-marah dan mengajaknya untuk berkelahi. Walaupun demikian, lelaki asal NTB ini memilih diam. Sayang, dia dianiaya secara brutal. Sempat melakukan perlawanan untuk kabur, namun salah satu dari 5 pria itu memegangnya.

Baca Juga:  Tak Ada Unsur Pidana, Kakumdam IX/Udayana: Kasus Pelda Muhaji Klir

“Satu terlapor memegang, tiga orang mukul pakai tangan kanan, satu lagi pakai kayu,” papar sumber, Sabtu 18 Maret 2023. Yang bersangkutan sempat dibanting juga. Usai dibanding, para terlapor itu bergegas meninggalkan TKP. Terkait dengan ini Kompol Nengah Sudiarta Kapolsek Dentim membenarkan.

Dikatakan, pihaknya telah menerima laporan Jumat 17 Maret 2023 sekitar pukul 00.30. Korban mengaku dipukul pada bagian kepala pakai kayu, dan rahang kiri pakai tangan kosong, sempat ditendang berkali-kali, kemudian dibandingkan. “Akibatnya, korban mengalami luka terbka pada bagian kepala, bengkak di pipi sebelah kiri, luka lecet di telapak tangan kakan, dan badan terasa pegal dan sakit. Terlapor masih lidik,” tutupnya. (dre/rid)


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru