26.5 C
Denpasar
Tuesday, May 30, 2023

Kadiskop Akui Ada Laporan, Bila Terbukti Akan Dilakukan Pembinaan

TABANAN-Adanya laporan salah satu nasabah Koperasi Simpan Pinjam (KSP 99) (Sembilan Sembilan) akhirnya dibenarkan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tabanan Made Yasa.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tabanan Made Yasa tak menampik perihal Koperasi Sembilan Sembilan yang bermasalah dengan para nasabahnya yang tak dapat menarik uang tabungan dan deposito.

“Ya ada laporan dan sudah dilakukan pertemuan antara nasabah dan koperasi yang bermasalah,” kata Yasa, Selasa (19/10).

Terkait Koperasi yang bermasalah tersebut, pihaknya mengaku masih mendalami.

Diskop dan UMKM Tabanan masih melakukan penelusuran tentang penyebab utama dari kolapsnya koperasi yang menghimpun dana puluhan nasabah tersebut.

Bahkan atas kasus ini, pihaknya juga berjanji akan melakukan pendataan berapa jumlah nasabah dan berapa kerugiannya.

Baca Juga:  Insinyur Bunuh Diri Tinggalkan Surat Bertuliskan Deposito Puluhan Juta

“Yang pasti kami masih dalami. Baru setelah itu kita berikan pembinaan,” pungkas Yasa.



TABANAN-Adanya laporan salah satu nasabah Koperasi Simpan Pinjam (KSP 99) (Sembilan Sembilan) akhirnya dibenarkan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tabanan Made Yasa.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tabanan Made Yasa tak menampik perihal Koperasi Sembilan Sembilan yang bermasalah dengan para nasabahnya yang tak dapat menarik uang tabungan dan deposito.

“Ya ada laporan dan sudah dilakukan pertemuan antara nasabah dan koperasi yang bermasalah,” kata Yasa, Selasa (19/10).

Terkait Koperasi yang bermasalah tersebut, pihaknya mengaku masih mendalami.

Diskop dan UMKM Tabanan masih melakukan penelusuran tentang penyebab utama dari kolapsnya koperasi yang menghimpun dana puluhan nasabah tersebut.

Bahkan atas kasus ini, pihaknya juga berjanji akan melakukan pendataan berapa jumlah nasabah dan berapa kerugiannya.

Baca Juga:  Periksa Pengelola, Polisi Minta Nasabah Korban KSP 99 Segera Melapor

“Yang pasti kami masih dalami. Baru setelah itu kita berikan pembinaan,” pungkas Yasa.


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru