30.4 C
Denpasar
Sunday, March 26, 2023

Soal Dua Motor Patwal, Sinar: Itu Hanya Patroli, Tidak Ada Berlebihan

BULELENG-Sosok Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa sedang jadi sorotan.

Perwira menengah polisi ini disorot publik setelah video saat dirinya olahraga dan mendapat pengawalan ketat jadi bahan gunjingan di media sosial dan viral.

Bahkan meski telah mengklarifikasi soal alasan pengawalan, namun tetap saja, netizen menganggap jika tindakan pengawalan kapolres saat olah raga pagi sebagai tindakan berlebihan.

Apalagi, sindiran keras warganet terkait pengawalan kapolres saat jogging, itu terlihat dari potongan-potongan video yang menunjukkan ada dua kendaraan patwal yang membuntutinya.

Terkait (keberadaan dua patwal) itu, AKBP Sinar Subawa menyebut, kendaraan patwal yang terlihat dalam potongan video, dikatakan sedang melakukan pengamanan di Simpang Tugu Singa Ambara Raja.

Baca Juga:  Kasus OTT Preman Pasar Jalan di Tempat, Pedagang Minta Polda Turun

Personel itu disebut hanya memberi jalan bagi kendaraan lain.

“Itu hanya patroli. Dia memberikan jalan, setelah itu patroli. Tidak ada berlebihan. Saya berupaya jadi role model, karena kita sudah WBK (Wilayah Bebas Korupsi, Red). Jadi tidak ada mau lakukan tindakan berlebihan terkait pengawalan. Jadi ini pure olahraga, maintanence imun. Disamping laksanakan kontrol anggota,” tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, beredar video Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa dikawal saat melakukan lari pagi.

Video itu memperlihatkan rombongan personel kepolisian yang berlari dari arah Jalan Veteran menuju Jalan Ngurah Rai.

Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra menilai jika pengawalan kapolres saat jogging sebagai hal yang wajar saja.

Baca Juga:  Begini Aksi Keji Pelaku, Ibu Korban Berstatus Saksi

Karena di sejumlah ruas jalan terdapat keramaian. Sehingga rentan memicu kecelakaan bagi warga yang melakukan kegiatan lari pagi.

“Itu hal yang wajar. Namanya di lintasan tertentu, yang ramai. Itu dikawal dari belakang. Bukan khusus mengawal dia. Tapi melindungi yang bersangkutan, supaya tidak mengalami kecelakaan,” katanya. 



BULELENG-Sosok Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa sedang jadi sorotan.

Perwira menengah polisi ini disorot publik setelah video saat dirinya olahraga dan mendapat pengawalan ketat jadi bahan gunjingan di media sosial dan viral.

Bahkan meski telah mengklarifikasi soal alasan pengawalan, namun tetap saja, netizen menganggap jika tindakan pengawalan kapolres saat olah raga pagi sebagai tindakan berlebihan.

Apalagi, sindiran keras warganet terkait pengawalan kapolres saat jogging, itu terlihat dari potongan-potongan video yang menunjukkan ada dua kendaraan patwal yang membuntutinya.

Terkait (keberadaan dua patwal) itu, AKBP Sinar Subawa menyebut, kendaraan patwal yang terlihat dalam potongan video, dikatakan sedang melakukan pengamanan di Simpang Tugu Singa Ambara Raja.

Baca Juga:  [+62] Boncengan 3 & Lawan Arus, Ditilang Sebutkan Pancasila Tak Hafal

Personel itu disebut hanya memberi jalan bagi kendaraan lain.

“Itu hanya patroli. Dia memberikan jalan, setelah itu patroli. Tidak ada berlebihan. Saya berupaya jadi role model, karena kita sudah WBK (Wilayah Bebas Korupsi, Red). Jadi tidak ada mau lakukan tindakan berlebihan terkait pengawalan. Jadi ini pure olahraga, maintanence imun. Disamping laksanakan kontrol anggota,” tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, beredar video Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa dikawal saat melakukan lari pagi.

Video itu memperlihatkan rombongan personel kepolisian yang berlari dari arah Jalan Veteran menuju Jalan Ngurah Rai.

Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra menilai jika pengawalan kapolres saat jogging sebagai hal yang wajar saja.

Baca Juga:  Diduga KDRT, Pegawai Pajak Dilaporkan Istri ke Polresta Denpasar

Karena di sejumlah ruas jalan terdapat keramaian. Sehingga rentan memicu kecelakaan bagi warga yang melakukan kegiatan lari pagi.

“Itu hal yang wajar. Namanya di lintasan tertentu, yang ramai. Itu dikawal dari belakang. Bukan khusus mengawal dia. Tapi melindungi yang bersangkutan, supaya tidak mengalami kecelakaan,” katanya. 


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru