TABANAN–Dua unit mobil yang diparkir di garasi sewaan milik warga di Banjar Abiantuwung Kelod, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri ludes terbakar secara misterius, pada Jumat (24/9) pagi.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun akibat terbakarnya dua unit mobil jenis minibus Toyota Avanza dan APV Pikap membuat korban rugi hingga ratusan juta
Salah satu korban I Nyoman Sudarya 52, saat ditemui di lokasi kejadian menyatakan, jika peristiwa kebakaran di area garasi sangat cepat.
Bahkan, ia sendiri nyaris kehilangan mobil Toyota Rush.
Beruntung, ia berhasil menyelamatkan mobil miliknya yang terparkir di garasi sesaat setelah menerima info dari tetangganya.
“Kejadiannya sangat cepat. Kebakaran terjadi sekitar pukul 07.30 WITA,”ungkap Sudarya.
Menurutnya, saat kebakaran terjadi, dirinya mengaku sedang berada di rumahnya.
Salah seorang warga (tetangga) yang memberitahukan bahwa garasi mobil terbakar.
Mendapat kabar dari tetangga, Iapun langsung berusaha mengeluarkan mobil yang berada di dalam garasi.
“Saya langsung ambil kunci mobil dan keluarkan mobil dari garasi. Sementara dua mobil lainnya tak bisa diselamatkan. Karena api begitu cepat,” kata I Nyoman Sudarya.
Sembari menunggu petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi. Dirinya dibantu warga sekitar berusaha memadam api dengan alat seadanya.
Ditambahkannya, saat kejadian, ada tiga unit mobil yang terparkir di garasi.
Ketiga mobil itu, yakni Toyota Rush miliknya, mobil Suzuki APV pikap bernopol DK 8122 GO dengan pemilik I Wayan Sudana, 42; dan mobil Toyota Avanza DK 1537 XG milik I Putu Astika, 42.
“Dugaan sementara kalau taksiran kerugian mungkin sekitar Rp 250 jutaan,” ungkapnya.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Kasubbag Humas Polres Tabanan Iptu Nyoman Subagia menyatakan polisi kini tengah menyelidiki peristiwa kebakaran.
Bahkan, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) dari Polda Bali juga diturunkan untuk membantu Polsek Kediri menangani kasus ini.
“Untuk sementara masih dalam proses lidik dan menunggu hasil labfor. Sehingga kami belum bisa pastikan penyebab kebakaran,”tukasnya.