Oleh: Pak Oles
Direktur Utama Pak Oles Group)Â
SABTU, 4 Maret 2023 merupakan tonggak awal dilakukannya kegiatan yoga bersama di Buleleng. Diberi nama Buleleng Yoga Festival bertemakan, The Power of Yoga, Sehat Bersama Yoga.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 300 peserta praktisi yoga dari Buleleng, Ubud, Canggu, Denpasar, dan Banyuwangi.
10 orang guru yoga memberikan materi berupa yoga bersama, workshop, dan teori yoga. Di antaranya Guru Made Yogabung, Guru Yansa, Guru Yoginam, Guru GNW (Pak Oles), Guru Christ (USA), dan Guru Niko (Italia). Dihadirkan juga dua orang guru yoga merangkap artis sinetron, Guru Dini dan Guru Cipris.
Suasana meriah acara yoga penutup diisi dengan yoga ketawa dan yoga menari (dance yoga). Puluhan ibu-ibu PKK Desa Bengkel, Kayu Putih turut bergabung dalam kegiatan tersebut.
Gede Ngurah Wididana sebagai sponsor acara sangat kagum dengan respons masyarakat yang positif terhadap yoga. Khususnya grup dari Yoga Semberani sangat antusias mengikuti acara Buleleng Yoga Festival.
Villa Ipsa yang memiliki 4 yoga shala (ruangan yoga) sangat siap mendukung kegiatan masyarakat dengan daya tampung lebih dari 300 orang, untuk segala cuaca. Kegiatan yoga massal tersebut juga didukung oleh sound system yang bagus.
Tim Ipsa memiliki sumber daya manusia yang berpengalaman mengadakan berbagai event di ruang terbuka dan ruang tertutup.
Buleleng Yoga Festival merupakan acara festival yoga pertama di Buleleng. Villa Ipsa mengambil inisiatif yang pertama di acara festival yoga di Buleleng. Setiap tahun akan diadakan secara reguler.
Buleleng Yoga Festival merupakan gerakan masyarakat yoga yang dikelola secara mandiri. Diharapkan melalui promosi dan edukasi yoga, akan tumbuh praktisi, guru, dan pencinta yoga lebih banyak lagi di Buleleng.
Diharapkan juga, yoga di Buleleng bisa menggerakkan potensi perekonomian dan industri kreatif lebih luas lagi.
Sumber daya alam, keindahan alam, oksigen yang murni dan sehat, serta pertanian dan perkebunan yang luas, asri, dan organik yang siap menyuplai oksigen sehat sangat membantu perkembangan industri yoga di Buleleng.
Gede Ngurah Wididana juga siap melatih peserta, praktisi dan guru yoga untuk mempersiapkan sumber daya manusia yoga yang berkualitas. Semuanya itu harus dimulai dari diri sendiri, dari aktivitas kecil, kontinu, dan komitmen. (*/ken)
