27.6 C
Denpasar
Friday, March 31, 2023

Duh, Belum Tuntas Masalah Pilot Susi Air, KKB Habisi Bocah Anak Kepala Kampung

RadarBali.id- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus melakukan aksi brutal. Belum tuntas masalah pilot Susi Air, Philips Mark, terjadi lagi kasus pembunuhan.

KKB Egianus Kagoya kembali membuat ulah. Setelah menyandera pilot Susi Air, gerombolan ini sekarang membunuh anak Kepala Kampung Pimbinom, Distrik Kuyugawe, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan berusia 8 tahun.

Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi saat Satgas Damai Cartenz 2023 melakukan penjejakan terhadap KKB tersebut. Motif pembunuhan karena Kepala Kampung Pimbinom berinisial ST menolak memberikan bantuan bahan makanan.

“Kepala kampung berinisial ST tidak bersedia membantu kelompok Egianus Kagoya datang ke kampungnya untuk meminta bahan makanan dan akhirnya anak yang berusia 6-8 tahun dengan inisial MT dibunuh oleh Egianus Kagoya sendiri,” kata Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz 2023, Kombes Faizal Ramadani,  kepada wartawan, Senin (6/3/2023).

Baca Juga:  Togar: HUT NKRI ke-73, Bali Pasti Bisa!

Faizal mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan saksi mata yang melihat kekejaman Egianus Kagoya tersebut. “Ada saksi yang kita ambil keterangannya walaupun ada beberapa kendala yakni bahasa, kita coba jembatani bahwa yang melakukan kelompok Egianus Kagoya dan yang menembak adalah EG,” jelasnya.

Saksi juga melihat kelompok Egianus Kagoya membawa tiga senapan laras panjang. Direktur Kriminal Umum Polda Papua itu menegaskan, aparat bertekad untuk menangkap EG dan juga membebaskan pilot Susi Air.

“Kami terus bertekad untuk berusaha untuk mendapatkan dan menemukan dan menyelamatkan pilot Philips Mark,” tandasnya.[JPG/jawapos.com]



RadarBali.id- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus melakukan aksi brutal. Belum tuntas masalah pilot Susi Air, Philips Mark, terjadi lagi kasus pembunuhan.

KKB Egianus Kagoya kembali membuat ulah. Setelah menyandera pilot Susi Air, gerombolan ini sekarang membunuh anak Kepala Kampung Pimbinom, Distrik Kuyugawe, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan berusia 8 tahun.

Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi saat Satgas Damai Cartenz 2023 melakukan penjejakan terhadap KKB tersebut. Motif pembunuhan karena Kepala Kampung Pimbinom berinisial ST menolak memberikan bantuan bahan makanan.

“Kepala kampung berinisial ST tidak bersedia membantu kelompok Egianus Kagoya datang ke kampungnya untuk meminta bahan makanan dan akhirnya anak yang berusia 6-8 tahun dengan inisial MT dibunuh oleh Egianus Kagoya sendiri,” kata Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz 2023, Kombes Faizal Ramadani,  kepada wartawan, Senin (6/3/2023).

Baca Juga:  Pasang Titik-titik Rawan Bencana, Sebar Imbauan Waspada Cuaca Buruk

Faizal mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan saksi mata yang melihat kekejaman Egianus Kagoya tersebut. “Ada saksi yang kita ambil keterangannya walaupun ada beberapa kendala yakni bahasa, kita coba jembatani bahwa yang melakukan kelompok Egianus Kagoya dan yang menembak adalah EG,” jelasnya.

Saksi juga melihat kelompok Egianus Kagoya membawa tiga senapan laras panjang. Direktur Kriminal Umum Polda Papua itu menegaskan, aparat bertekad untuk menangkap EG dan juga membebaskan pilot Susi Air.

“Kami terus bertekad untuk berusaha untuk mendapatkan dan menemukan dan menyelamatkan pilot Philips Mark,” tandasnya.[JPG/jawapos.com]


Artikel Terkait

Most Read


Artikel Terbaru