27.6 C
Denpasar
Friday, June 2, 2023

Seminar Internasional SEBATIK 2022 STMIK WiCiDa-ITB Stikom Bali Dibuka Wagub Kaltim

DENPASAR, Radar Bali – STMIK Widya Cipta Dharma (WiCiDa) Samarinda menggelar International Conference Publication SEBATIK secara blanded offline dan online zoom di kampus ITB Stikom Bali, Denpasar, Sabtu (3/12/2022).

Seminar internasional yang menggandeng ITB Stikom Bali ini dibuka oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Wagub Kaltim) Hadi Mulyadi di Aula ITB Stikom Bali.

Hadir saat pembukaan Wakil Rektor III ITB Stikom Bali I Made Sarjana mewakili Rektor Dr Dadang Hermawan, Ketua STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda Dr Nursobah serta 4 orang keynote speaker.

Masing-masing: Dr Ahmad Amrullah (Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang), Dr Nani Nurani Muksin (Universitas Muhammadiyah Jakarta), Dr Ikhfi Imaniah (Universitas Muhammadiyah Tangerang) dan Dr Roy Setiawan (Universitas Kristen Petra Surabaya).

Wagub Kaltim Hadi Mulyadi mengatakan, seminar internasional ini merupakan wujud kerja sama atau kolaborasi yang baik antara STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda dan ITB Stikom Bali.

“Karena tentu, dalam membangun bangsa ini kita tidak bisa sendirian dalam mewujudkan cita-cita Indonesia emas. Terutama dari pendidikan. Kami berterima kasih atas kerja sama antara Bali dan Kalimantan Timur. Dan semoga dari seminar ini, melahirkan gagasan dan ide untuk ikut membangun bangsa ini,” ujar Wagub yang berlatar belakang akademisi ini.

Baca Juga:  Miliki Potensi Lebih, UI Ajak Promosikan Desa Patas  Lewat Media Digital 

Sementara Ketua STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda Dr Nursobah mengatakan, Seminar Nasional Multidisiplin Sebatik (SN SEBATIK) akan terus dikembangkan.

“Kami didukung penuh oleh Pemprov Kalimantan Timur, dan setiap tahun akan kami kembangkan dengan target paling tidak 60-70 jurnal. Dengan tema yang bagus-bagus. Di mana tahun ini sudah masuk sekitar 66 jurnal yang sudah masuk,” ujar Dr Nursobah.

Sedangkan Wakil Rektor III ITB Stikom Bali I Made Sarjana mewakili Rektor Dadang Hermawan mengaku seminar ini sangat relevan dengan misi ITB Stikom Bali.

“Terutama dengan berbagai program di ITB Stikom Bali. Seperti kuliah sambil magang dengan bekerja sama dengan kampus-kampus di beberapa negara di Singapura, Malaysia, Jepang dan Taiwan,” tandas Sarjana.

Baca Juga:  Penjaringan Rektor Undiksha Dimulai, Seorang Bakal Calon Sudah Terpental

Untuk diketahui, Seminar Nasional Multidisiplin Sebatik 2022 (SNSEBATIK) adalah Seminar Nasional kelima yang dilaksanakan oleh STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda dalam Rangkain Dies Natalis ke-31 STMIK WiCiDa.

Sebelumnya acara ini dilaksanakan Juni 2022 secara hybrid webinar di IKN. Bekerja sama dengan berbagai Editor Jurnal Nasional dan Internasional, Modern Education and Computer Science Press (MECS) dan Kementerian Hukum dan HAM (KEMENKUMHAM).

Semua paper yang dipresentasikan di SNSEBATIK tahun ini tidak lagi dipublikasikan di Prosiding, melainkan di Jurnal Terakreditasi SINTA, Jurnal Internasional, Jurnal Nasional dan HKI/IPR (Hak Kekayaan Intelektual).

SNSEBATIK juga membuka kesempatan bagi para peneliti/dosen untuk bergabung menjadi invited speaker dalam seminar nasional ini.

SNSEBATIK tahun 2022 diselenggarakan 2 season, season I telah dilaksanakan di IKN (23 Mei 2022) dan season II dilaksanakan secara blended offline dan online Zoom di Bali (3 Desember 2022).

SNSEBATIK 2022 juga memberikan diskon yang besar bagi pemakalah SNSEBATIK tahun lalu 2021. (han)

 

 



DENPASAR, Radar Bali – STMIK Widya Cipta Dharma (WiCiDa) Samarinda menggelar International Conference Publication SEBATIK secara blanded offline dan online zoom di kampus ITB Stikom Bali, Denpasar, Sabtu (3/12/2022).

Seminar internasional yang menggandeng ITB Stikom Bali ini dibuka oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Wagub Kaltim) Hadi Mulyadi di Aula ITB Stikom Bali.

Hadir saat pembukaan Wakil Rektor III ITB Stikom Bali I Made Sarjana mewakili Rektor Dr Dadang Hermawan, Ketua STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda Dr Nursobah serta 4 orang keynote speaker.

Masing-masing: Dr Ahmad Amrullah (Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang), Dr Nani Nurani Muksin (Universitas Muhammadiyah Jakarta), Dr Ikhfi Imaniah (Universitas Muhammadiyah Tangerang) dan Dr Roy Setiawan (Universitas Kristen Petra Surabaya).

Wagub Kaltim Hadi Mulyadi mengatakan, seminar internasional ini merupakan wujud kerja sama atau kolaborasi yang baik antara STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda dan ITB Stikom Bali.

“Karena tentu, dalam membangun bangsa ini kita tidak bisa sendirian dalam mewujudkan cita-cita Indonesia emas. Terutama dari pendidikan. Kami berterima kasih atas kerja sama antara Bali dan Kalimantan Timur. Dan semoga dari seminar ini, melahirkan gagasan dan ide untuk ikut membangun bangsa ini,” ujar Wagub yang berlatar belakang akademisi ini.

Baca Juga:  Gandeng ITB STIKOM Bali, Pengadilan Militer Denpasar Launching Ampura

Sementara Ketua STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda Dr Nursobah mengatakan, Seminar Nasional Multidisiplin Sebatik (SN SEBATIK) akan terus dikembangkan.

“Kami didukung penuh oleh Pemprov Kalimantan Timur, dan setiap tahun akan kami kembangkan dengan target paling tidak 60-70 jurnal. Dengan tema yang bagus-bagus. Di mana tahun ini sudah masuk sekitar 66 jurnal yang sudah masuk,” ujar Dr Nursobah.

Sedangkan Wakil Rektor III ITB Stikom Bali I Made Sarjana mewakili Rektor Dadang Hermawan mengaku seminar ini sangat relevan dengan misi ITB Stikom Bali.

“Terutama dengan berbagai program di ITB Stikom Bali. Seperti kuliah sambil magang dengan bekerja sama dengan kampus-kampus di beberapa negara di Singapura, Malaysia, Jepang dan Taiwan,” tandas Sarjana.

Baca Juga:  SMA Muhammadiyah 1 Denpasar Short Course di Nanyang Polytechnic Internasional  (NYPi) Singapura

Untuk diketahui, Seminar Nasional Multidisiplin Sebatik 2022 (SNSEBATIK) adalah Seminar Nasional kelima yang dilaksanakan oleh STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda dalam Rangkain Dies Natalis ke-31 STMIK WiCiDa.

Sebelumnya acara ini dilaksanakan Juni 2022 secara hybrid webinar di IKN. Bekerja sama dengan berbagai Editor Jurnal Nasional dan Internasional, Modern Education and Computer Science Press (MECS) dan Kementerian Hukum dan HAM (KEMENKUMHAM).

Semua paper yang dipresentasikan di SNSEBATIK tahun ini tidak lagi dipublikasikan di Prosiding, melainkan di Jurnal Terakreditasi SINTA, Jurnal Internasional, Jurnal Nasional dan HKI/IPR (Hak Kekayaan Intelektual).

SNSEBATIK juga membuka kesempatan bagi para peneliti/dosen untuk bergabung menjadi invited speaker dalam seminar nasional ini.

SNSEBATIK tahun 2022 diselenggarakan 2 season, season I telah dilaksanakan di IKN (23 Mei 2022) dan season II dilaksanakan secara blended offline dan online Zoom di Bali (3 Desember 2022).

SNSEBATIK 2022 juga memberikan diskon yang besar bagi pemakalah SNSEBATIK tahun lalu 2021. (han)

 

 


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru