DENPASAR – KTT G20 dipastikan akan digelar pada 14-16 November mendatang. Berbagai persiapan telah dilakukan untuk mendukung KTT G20 yang sudah dilakukan sebanayk 17 kali tersebut. Salah satunya adalah melakukan pembatasan mobilisasi masyarakat. Surat edaran tentang PPKM juga telah dikeluarkan mulai tanggal 12-17. Disamping ada aturan ganjil genap dan pelarangan kendaraan berbahan bakar fosil di kawasan tertentu seperti Nusa Dua dan sekitarnya.
Dengan pembatasan ini, beberapa pelaku usaha juga ikut terdampak. Salah satunya adalah wisata dirgantara paralayang yang tersebar di kawasan Kuta Selatan. Ada beberapa paragliding site yang ada di Kuta Selatan, tepatnya di sekitar Gunung Payung dan kawasan Pantai Pandawa.
Misalnya Timbis Paragliding, Bali Paragliding, dan NyangNyang Paragliding. Flight Manager NyangNyang Paragliding Rizky Widiantara mengaku jika pihaknya akan berhenti beroperasi selama beberapa saat Presidensi G20. “Sesuai dengan surat edaran yang ada, kami hentikan operasi sementara mulai 12-17 November. Kami ingin ikut membantu menyukseskan KTT G20 di Bali,” terang pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pordirga Paralayang dan Gantole Pengprov FASI Bali tersebut saat diwawancarai Rabu kemarin (3/11).
Tempat hiburan seperti beach club juga ikut terdampak. Salah satunya adalah Canna Bali yang terletak di kawasan Nusa Dua. Kebetulan beach club tersebut sangat berdekatan dengan lokasi utama KTT G20.
Direktur Marketing & Public Relation Canna Bali Kiki Utara menjelaskan jika beach club tersebut tetap beroperasi meskipun hampit 50 persen karyawan akan melakukan work from home (WFH). “Kami tetap beroperasi, tapi tidak ada kegiatan apapun. Tidak ada juga musik yang terlalu kencang. Mungkin hanya musik yang terdengar hanya 25 persen dari standar kami,” terangnya. Meskipun ada PPKM terkait Presidensi G20, pihaknya bersyukur bisa ikut terlibat secara tidak langsung. “Kami tetap optimis dengan okupansi selama KTT G20. Saya rasa para delegasi bisa melakukan after meeting disini. Tentunya wisatawan juga akan tetap kesini untuk menikmati keindahan pantai dengan pasir putih,” tutupnya. (lit/rid)