29.8 C
Denpasar
Saturday, June 3, 2023

Pele Meninggal Dunia: Bermainlah Bersama Maradona di Surga

DUNIA sepak bola kembali berduka. Legenda terbesar sepak bola Brasil, Pele, meninggal dunia dalam usia 82 tahun di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Kamis waktu setempat atau Jumat dini hari WIB. Sebelum meninggal, Pele pernah kehilangan sahabatnya Diego Maradona. Saat Maradona meninggal, Pele pernah menulis di akun Twitternya “suatu saat kita bisa bermain sepak bola bersama di surga”.

RS Albert Einstein menyatakan Pele meninggal dunia pada pukul 15.27 waktu setempat. “Penyebabnya adalah kegagalan sejumlah organ akibat perkembangan kanker usus besar dan beberapa kondisi medis sebelumnya.”

Kabar meninggalnya pria bernama asli Edson Arantes do Nascimento itu juga dikonfirmasi melalui berbagai akun media sosial yang dikelola agennya. “Inspirasi dan cinta kasih menandai perjalanan King Pele yang meninggal dunia dalam damai hari ini,” tulis akun Instragram resmi Pele, @pele.

Baca Juga:  Atlet Disabilitas Asal Bali Andreas Deux Talitakum Raih Peringkat Tiga

“Dalam perjalanannya, Edson mempesona dunia lewat kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, mengusung kerja sosial di seluruh dunia, dan menyebarkan apa yang paling diyakininya sebagai obat segala masalah kita: cinta.”

“Pesannya hari ini menjadi warisan bagi generasi mendatang. Cinta, cinta dan cinta, selamanya,” tulis keterangan yang menyertai unggahan foto monokrom Pele.

Pele beberapa bulan terakhir menjalani kemoterapi untuk tindak lanjut setelah operasi pengangkatan tumor ususnya pada September 2021.

Tokoh kelahiran Minas Gerais itu kerap dilabeli sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah. Dia menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos. Di sana, dia melakoni debut dalam usia 15 tahun dan membukukan 618 gol dari 636 penampilan. Setelah itu, dia menuntaskan tiga tahun terakhirnya di Amerika Serikat berseragam New York Cosmos.

Baca Juga:  Gebuk Perst Tabanan 4-0, Perseden Pimpin Grup X di 8 Besar Liga 3

Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.

Kepiawaian Pele juga terbukti di level internasional. Dia mengantarkan Brasil tiga kali juara Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970. Tidak ada satupun pemain dalam sejarah yang mampu menjadi juara dunia tiga kali. Pada Desember 2000, Pele dan legenda Argentina Diego Maradona sama-sama dianugerahi gelar Pemain Terbaik Abad ke-20. (jpg)



DUNIA sepak bola kembali berduka. Legenda terbesar sepak bola Brasil, Pele, meninggal dunia dalam usia 82 tahun di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Kamis waktu setempat atau Jumat dini hari WIB. Sebelum meninggal, Pele pernah kehilangan sahabatnya Diego Maradona. Saat Maradona meninggal, Pele pernah menulis di akun Twitternya “suatu saat kita bisa bermain sepak bola bersama di surga”.

RS Albert Einstein menyatakan Pele meninggal dunia pada pukul 15.27 waktu setempat. “Penyebabnya adalah kegagalan sejumlah organ akibat perkembangan kanker usus besar dan beberapa kondisi medis sebelumnya.”

Kabar meninggalnya pria bernama asli Edson Arantes do Nascimento itu juga dikonfirmasi melalui berbagai akun media sosial yang dikelola agennya. “Inspirasi dan cinta kasih menandai perjalanan King Pele yang meninggal dunia dalam damai hari ini,” tulis akun Instragram resmi Pele, @pele.

Baca Juga:  Atlet Buleleng Dipanggil Pelatnas, Diproyeksikan Jadi Atlet Olimpiade

“Dalam perjalanannya, Edson mempesona dunia lewat kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, mengusung kerja sosial di seluruh dunia, dan menyebarkan apa yang paling diyakininya sebagai obat segala masalah kita: cinta.”

“Pesannya hari ini menjadi warisan bagi generasi mendatang. Cinta, cinta dan cinta, selamanya,” tulis keterangan yang menyertai unggahan foto monokrom Pele.

Pele beberapa bulan terakhir menjalani kemoterapi untuk tindak lanjut setelah operasi pengangkatan tumor ususnya pada September 2021.

Tokoh kelahiran Minas Gerais itu kerap dilabeli sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah. Dia menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos. Di sana, dia melakoni debut dalam usia 15 tahun dan membukukan 618 gol dari 636 penampilan. Setelah itu, dia menuntaskan tiga tahun terakhirnya di Amerika Serikat berseragam New York Cosmos.

Baca Juga:  Stadion Gelora Bung Tomo Tak Angkel Lagi, Bali United Bawa Pulang 3 Poin

Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.

Kepiawaian Pele juga terbukti di level internasional. Dia mengantarkan Brasil tiga kali juara Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970. Tidak ada satupun pemain dalam sejarah yang mampu menjadi juara dunia tiga kali. Pada Desember 2000, Pele dan legenda Argentina Diego Maradona sama-sama dianugerahi gelar Pemain Terbaik Abad ke-20. (jpg)


Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru