DENPASAR, Radar Bali.id – Pertemuan kedua Bali United menghadapi Arema FC dalam Liga 1 BRI 2022/2023 musim masih belum jelas jadwalnya. Ini lantaran Singo Edan, julukan Arema FC, belum mendapatkan stadion untuk jadi markas sementara dan menggelar laga kandang, berstatus sebagai tuan rumah.
Serdadu Tridatu, julukan Bali United pun sejatinya sudah mewanti-wanti hal ini. Usai pertandingan dengan RANS Nusantara FC pada 25 Januari 2023. Pelatih Bali United, Stefano “Teco” Cugurra mengatakan pihaknya masih menunggu arahan dari penyelenggara.
“Kami belum tahu akan bermain di mana. Masih ada masalah tapi belum ada solusi untuk Arema dan tim yang bermain. Pasti buat tim kami menunggu dan harus membeli tiket pesawat dan mem-booking hotel tetapi belum tahu ke mana kami harus bergerak sekarang,” jelas Coach Teco.
Namun melalui halaman Instagram resmi Bali United serta konfirmasi yang dilakukan wartawan Jawa Pos Radar Bali pada Sabtu (28/1/2023) menegaskan laga panas dengan Arema FC dipastikan tunda.
Nasib antara Bali United dan Arema FC sejatinya sama. Keduanya di musim ini menjadi tim “musafir”. Arema FC sendiri pascatragedi kanjuruhan ditolak sana-sini dan tim Singo Edan dilarang memakai stadion kanjuruhan lagi.
Sejatinya Arema mendapatkan beberapa pilihan untuk menjadi markas sementara. Seperti di Magelang, Bantul, bahkan hingga Bali dan Semarang, namun nasibnya sama. Ditolak berbagai pihak. Apes, memang.
Hal yang sama juga sejatinya dirasakan Serdadu Tridatu yang juga menjadi tim “musafir” lantaran stadion utama mereka, yakni I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20, lantaran Bali menjadi salah satu tuan rumah pertandingan. Bedanya, Bali United mendapatkan markas sementara di Bantul untuk melakoni laga kandang. [wayan widyantara/radar bali]
DENPASAR, Radar Bali.id – Pertemuan kedua Bali United menghadapi Arema FC dalam Liga 1 BRI 2022/2023 musim masih belum jelas jadwalnya. Ini lantaran Singo Edan, julukan Arema FC, belum mendapatkan stadion untuk jadi markas sementara dan menggelar laga kandang, berstatus sebagai tuan rumah.
Serdadu Tridatu, julukan Bali United pun sejatinya sudah mewanti-wanti hal ini. Usai pertandingan dengan RANS Nusantara FC pada 25 Januari 2023. Pelatih Bali United, Stefano “Teco” Cugurra mengatakan pihaknya masih menunggu arahan dari penyelenggara.
“Kami belum tahu akan bermain di mana. Masih ada masalah tapi belum ada solusi untuk Arema dan tim yang bermain. Pasti buat tim kami menunggu dan harus membeli tiket pesawat dan mem-booking hotel tetapi belum tahu ke mana kami harus bergerak sekarang,” jelas Coach Teco.
Namun melalui halaman Instagram resmi Bali United serta konfirmasi yang dilakukan wartawan Jawa Pos Radar Bali pada Sabtu (28/1/2023) menegaskan laga panas dengan Arema FC dipastikan tunda.
Nasib antara Bali United dan Arema FC sejatinya sama. Keduanya di musim ini menjadi tim “musafir”. Arema FC sendiri pascatragedi kanjuruhan ditolak sana-sini dan tim Singo Edan dilarang memakai stadion kanjuruhan lagi.
Sejatinya Arema mendapatkan beberapa pilihan untuk menjadi markas sementara. Seperti di Magelang, Bantul, bahkan hingga Bali dan Semarang, namun nasibnya sama. Ditolak berbagai pihak. Apes, memang.
Hal yang sama juga sejatinya dirasakan Serdadu Tridatu yang juga menjadi tim “musafir” lantaran stadion utama mereka, yakni I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20, lantaran Bali menjadi salah satu tuan rumah pertandingan. Bedanya, Bali United mendapatkan markas sementara di Bantul untuk melakoni laga kandang. [wayan widyantara/radar bali]
