DENPASAR,Ā radarbali.id ā Empat petinju Bali yaitu Krispinus Mariano Wonda kelas 48 – 51 kg (Denpasar), Lewi P Simanjuntak kelas 63,5-67kiogramĀ putra (Bangli), Jekri Riwu 60-63,5 kg putra dan Cakti Dwi Putra kelas 71-75 kg putra (Denpasar) akan menghabiskan malam pergantian tahun 2023 di Penang, Malaysia.
Sebab mulai hari ini, keempat petinju tersebut akan bertarung di International Boxing Tournament 2022. Jika perjalanan mereka mulus, empat petinju tersebut akan mengakhiri final pada 1 Januari 2023. Empat petinju tersebut sudah dilepas oleh Pengprov Pertina Bali. Dipilihnya empat petinju tersebut bukan tanpa alasan.
Ketum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya , mengungkapkan jika keempat petinju tersebut adalah peraih emas di Porprov Bali XV/2022.Ā Pria yang akrab disapa De Gadjah tersebut menilai, kejuaraan ini menjadi ajang untuk menambah jam terbang bagi para petinju Bali. Apalagi keempat petinju tersebut diproyeksikan turun di Pra-PON dan PON XXI/2024, Sumut-Aceh.
“Ini turnamen internasional. Jadi untuk menambah jam terbang proyeksi Pra PON dan PON. Dengan harapan mempertahankan satu emas, bahkan tambah satu emas lagi menjadi dua medali emas. Mereka yang akan dikirim itu adalah juara di kelasnya masing – masing pada Porprov Bali XV/2022,” ujarnya.
Namun tolak ukur Pengprov Pertina Bali mengirim empat petinju tersebut bukan hanya karena mereka meraih emas di Porprov Bali. Namun mereka semua dilihat dari konsistensi selama ini. Termasuk dari program-program latihan yang diberikan oleh Pengprov Pertina Bali.
Selama di Penang, Krispinus, Lewi, Jekri Riwu, dan Cakti Dwi Putra akan didampingi langsung oleh dua pelatih I Gusti Agung Satya Wiguna dan Adi Trisna Nirmala. Satya Wiguna sendiri merupakan anak dari legenda tinju Bali Adi Swandana yang sempat pelatih di Timnas Tinju Indonesia. Mereka juga akan didampingi oleh James Jody Arya sebagai manajer tim selama di mengikuti International Boxing Tournament 2022.
“Pertina Bali berjanji akan berusaha maksimal untuk mengharumkan nama Bali di Kancah Tinju Internasional,” tutup pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Bali tersebut. [alit binawan/radar bali]