Sekaa Teruna Purwa Jati Kumara Gana dari Banjar Teges Kanginan, Desa Peliatan, Ubud Gianyar, terbilang sangat kreatif. Mereka memanfaatkan bahan alami yang ada di sekitar tempat tinggal untuk membuat ogoh-ogoh.
Hingga hari terakhir pendaftaran pada Rabu (22/2/2023), peserta lomba ogoh-ogoh di Karangasem masih sedikit. Bahkan di Kecamatan Kubu dan Kecamatan Abang masing-masing hanya ada satu peserta saja.
Perlombaan pawai ogoh-ogoh kembali dihelat di Tabanan, setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19. Untuk lomba-lomba ogoh-ogoh menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1945 ini, tetap dilarang memakai plastik,spons, dan styrofoam. Jangan coba-coba nekat. Karena karya ogoh-ogoh akan disanksi bila nekat melanggar aturan.
STT Acarya Perkasa, Banjar Blungbang, Penarungan, Mengwi Badung tergolong konsisten membikin ogoh-ogoh yang ramah lingkungan. Pada perayaan Pengerupukan dan Nyepi tahun ini, mereka kembali membikin ogoh-ogoh yang serba ramah lingkungan, bahkan untuk cat pewarnanya dari getah dan daun pohon.